News
Rabu, 2 Januari 2013 - 19:21 WIB

KONTROVERSI "FERRARI LISTRIK", Kupu-Kupu Malam: Bukan Mencuri Tucuxi

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seorang pria mengamati mobil sport bertenaga listrik buatan Indonesia, Tucuxi, di rumah Menteri BUMN Dahlan Iskan, di kompleks Widya Chandra, Jakarta, Jumat (21/12/2012). Mobil karya desainer mobil Danet Suryatama yang dikerjakan di bengkel Kupu-Kupu Malam Yogyakarta itu merupakan pesanan Menteri BUMN Dahlan Iskan. (JIBI/SOLOPOS/Antara/Andika Wahyu)

Seorang pria mengamati mobil sport bertenaga listrik buatan Indonesia, Tucuxi, di rumah Menteri BUMN Dahlan Iskan, di kompleks Widya Chandra, Jakarta, Jumat (21/12/2012). Mobil karya desainer mobil Danet Suryatama yang dikerjakan di bengkel Kupu-Kupu Malam Yogyakarta itu merupakan pesanan Menteri BUMN Dahlan Iskan. (JIBI/SOLOPOS/Antara/Andika Wahyu)

JOGJA–Manajemen  rumah modifikasi Kupu-Kupu Malam Sleman DI Yogyakarta tak banyak berkomentar terkait tudingan yang dilontarkan pencipta “Ferrari listrik” Tucuxi Danet Suryatama.

Advertisement

Kepada JIBI/Harian Jogja, Rabu (2/1), perwakilan Manajemen Kupu-Kupu Malam yang menangani Tucuxi, B Kuntho Wibisono enggan berkomentar banyak terkait mobil tersebut.

Ia hanya membantah telah disebut mencuri teknologi mobil listrik itu. Menurutnya mobil tersebut saat ini hanya disempurnakan. Karena ada masalah di posisi baterai mobil yang belum tepat.

Nggak, nggak ada pencurian teknologi, ini hanya penyempurnaan,” kata Kuntho.

Advertisement

Soal detail penyempurnaan mobil berwarna merah itu, Kuntho menolak menjelaskan. Ia mengaku tak tahu, apakah perbaikan mobil tersebut juga melibatkan Danet Suryatama atau tidak. “Saya nggak tahu soal itu,” tuturnya.

Ia meminta JIBI/Harian Jogja menghubungi kembali melalui via telepon lantaran tengah sibuk dikejar meeting, setelah sebelumnya melarang media ini masuk ke lokasi perbaikan mobil dan mengambil gambar.

Hingga berita ini ditulis, Kuntho belum bisa dimintai konfirmasi setelah berkali-kali dihubungi via telepon. Pantauan JIBI/Harian Jogja dari luar, sekilas mobil listrik tersebut kondisinya memang tengah diperbaiki, sejumlah peralatan tergeletak di sekitar mobil

Advertisement

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, mobil mirip Ferrari yang sebelumnya sempat dipamerkan Dahlan Iskan di Senayan, Jakarta beberapa waktu lalu, diam-diam dibawa kembali ke pabrik Kupu-Kupu Malam.

Di sana, mobil tersebut menurut penciptanya, Danet dibongkar, untuk dilihat desain mesinnya. Anak buah Dahlan Iskan bahkan menggandeng doktor dari UGM untuk melihat desain mesin tersebut.

Kejadian itu dibiarkan oleh manajemen Kupu-Kupu Malam. Danet menyebut tindakan ini merupakan pencurian teknologi, karena antara dirinya dengan pihak Kupu-Kupu Malam maupun Dahlan Iskan melalui anak buahnya telah membuat kesepakatan untuk menjaga kerahasiaan desain mesin yang beberapa di antaranya telah dipatenkan tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif