News
Senin, 25 April 2016 - 01:10 WIB

KONFLIK TIMUR TENGAH : Serangan Koalisi Arab Saudi Bunuh Militan Al Qaeda

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Kelompok Al Qaeda (vancpuversun)

Konflik Timur Tengah masih terus berlanjut. Serangan Koalisi Arab Saudi membunuh militan Al Qaeda.

Solopos.com, SANAA – Pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi mengerahkan serangan udara di Mukalla, Yaman, Minggu (25/4/2016).  Sedikitnya 10 militan al Qaeda di Semenang Arab (AQAP) tewas dalam operasi itu.

Advertisement

Menurut penduduk setempat, serangan tersebut menghantam sebuah bangunan yang digunakan sebagai markas AQAP di wilayah itu.

Seorang sumber dari kemiliteran Yaman menambahkan serangan udara dikoordinasikan dengan pasukan darat. Beberapa hari terakhir, warga dan pejabat di Mukalla mengungkapkan persiapan serangan darat pasukan pendukung pemerintah di Mukalla.

Serangan terjadi di tengah pertemuan antara pemerintah Yaman dengan pemberontak Houthi. Pertemuan di Kuwait tersebut untuk menemukan solusi dalam mengakhiri konflik yang telah menewaskan lebih dari 6.200 orang dan pemisahan penguasaaan di negara itu.

Advertisement

Houthi telah mengambil kendali ibukota Yaman, Sanaa, sejak September 2014. Aden menjadi pusat pemerintahan setelah Sanaa dalam cengkeraman pemberontak. Meski demikian, pemerintahan selama beberapa waktu dipindahkan ke Riyadh, Arab Saudi usai Houthi mengepung Aden dalam serangan yang disebut sebagai revolusi terhadap pemerintah korup dan militan garis keras Sunni pada Maret 2015. Aden berhasil dikuasai kembali atas serangan koalisi pada Juli lalu.

Arab Saudi dan sekutu mengerahkan serangan udara di Yaman sejak Maret 2014 untuk membantu memulihkan pemerintahan dan mendukung presiden negara itu Abd-Rabbu Mansour Hadi.  Pada satu sisi, meski konflik utama terjadi antara Houthi dan pemerintah, Yaman juga berjuang melawan AQAP.

 

Advertisement

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif