SOLOPOS.COM - Ilustrasi penembakan (Dok/Solopos)
JAKARTA—Pengendara sepeda motor menembaki petugas pemadam kebakaran (Damkar), Jumat (12/10/2012). Gara-garanya, sang “koboi” itu ditegur petugas damkar karena sang “koboi” melanggar lalu lintas.
Tak terima dengan teguran itu, sang “koboi” menembak petugas sebanyak lima kali. Akibatnya tangan kanan petugas mengalami luka tembok dan petugas di RS Siloam.
Kepala Seksi Operasi Pemadam Kebakaran Sutarno mengatakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 07.00 WIB. Saat itu Zaenal Abidin, 27, anggota Damkar Jakarta Barat, sedang menuju ke kantor dengan menggunakan sepeda motornya. Saat berada di lampu merah Pos Pol Meruya dia menegur pemotor lain yang menerobos lampu merah.
“Mungkin nggak suka atau gimana, orang ini membuntuti petugas kami. Begitu sampai di dekat Gedung Kawan Lama di pinggir tol langsung menyerangnya,” katanya kepada detikcom.
Sutarno mengatakan, pelaku penembakan mengeluarkan lima kali tembakan dan salah satunya menembus tangan kanan Zaenal. Akhirnya Zaenal harus dilarikan ke RS Siloam untuk mendapatkan perawatan.
“Menurut keterangan pelakunya mengenakan celana pendek jeans,” katanya.
Polisi hingga kini masih melacak “koboi” berpistol itu. “Pelaku menggunakan Yamaha Vixion, setelah menembak tancap gas ke arah Pesanggrahan,” kata Kapolsek Kembangan Kompol Sutoyo saat dikonfirmasi detikcom, Jumat.
Sutoyo menjelaskan polisi masih melakukan pemeriksaan atas sejumlah saksi-saksi yang diduga mengetahui peristiwa penembakan itu. “Saksi utama korban, masih dirawat di rumah sakit,” jelas Sutoyo.
Belum bisa dipastikan apakah pelaku yang diduga marah karena ditegur korban saat melanggar lalu lintas di lampu merah Meruya itu aparat atau bukan. Polisi belum mengetahui jenis pistol yang dipakai pelaku.
