News
Sabtu, 9 April 2011 - 17:22 WIB

Klarifikasi Arifinto soal video porno hanya alasan saja

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta (Solopos.com)–Tindakan anggota FPKS Arifinto menonton video porno saat rapat paripurna mengundang komentar negatif dari masyarakat.

Warga melihat klarifikasi Arif yang menyatakan video itu berasal dari link yang diterimanya dari email hanya alasan saja.

Advertisement

“Menurut saya yang dikatakan Arifinto itu alsan saja, masa lihat email lama banget,” kata Dara Bela, 19, di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (9/4/2011).

Dara menilai, seharusnya PKS memberikan sanksi keras terhadap Arif. “Kalau perlu sekalian saja dipecat dari DPR,” imbuhnya.

Advertisement

Dara menilai, seharusnya PKS memberikan sanksi keras terhadap Arif. “Kalau perlu sekalian saja dipecat dari DPR,” imbuhnya.

Tanggapan yang sama dilontarkan Joko Hendro, 40, menurutnya klarifikasi yang dibuat Arif hanya untuk pembelaan diri saja.

Dia menilai banyak anggota DPR yang berprilaku seperti Arif, hanya saja tidak pernah diketahui masyakat.

Advertisement

Sementara itu Meritz Hindra, 62, sutradara teater di TIM, menilai perilaku Arif sangat tidak pantas, apalagi hal itu dilakukannya saat sedang rapat.

“Saya tidak tahu apa itu cerminan masyarakat sekarang yang sedang krisis moral, kalau tingkat kesadarannya tidak ada ya celakalah,” ucap Meritz.

Pendapat berbeda datang dari salah seorang pengunjung TIM yang tidak mau disebutkan namanya. Menurutnya apa yang terjadi terhadap Arif merupakan sebuah settingan. Apalagi saat ini suhu politik saat ini sedang panas.

Advertisement

“Saya tidak percaya PKS seperti itu, kalau bisa wartawan jangan terlalu diekspos  karena bisa memperkeruh suasana,” tambah pria berkaus ini.

Dia juga menilai, setingan video porno ini dilakukan untuk menjatuhkan Arif. Hal ini menurutnya adalah hal yang biasa terjadi di Indonesia.

“Orang yang menyetting pasti sedang tertawa puas. Ya nanti diminta pertanggungjawabannya di akhirat saja,” lanjutnya.

Advertisement

(Detikcom/nad)

Advertisement
Kata Kunci : Arifinto PKS
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif