SOLOPOS.COM - Wu Yungqin (Shanghaiist.com)
Kisah unik sebuah jasad milik seorang biksu masih utuh. Padahal biksu itu telah meninggal 17 tahun lalu.
Solopos.com, HENAN – Sebuah kisah unik menghebohkan publik Tiongkok. Jasad dari seorang biksu yang meninggal 17 tahun ternyata masih utuh.
Seperti dilansir Shanghaiist.com, Sabtu (11/4/2015), biksu itu bernama Wu Yungqin. Dia meninggal 17 tahun lalu pada usia 102 tahun. Tubuhnya kemudian diawetkan dan dimasukkan ke dalam boks kaca di Kuil Lingquan, Provinsi Henan.
Sebelumnya, pemerintah setempat membuka silinder besar yang menutupi tubuh Wu Yungqin. Saat itu seluruh tubuhnya tampak terawat dengan baik. Jasad Wu memiliki kulit mengkilap, jenggot perak bentuk wajah yang masih jelas.
Seaat ini tubuh Wu Yungqin dimasukkan ke dalam kotak kaca dan bisa dilihat pengunjung kuil saat hendak beribadah. Dokter Zhang dari Henan University of Traditional Chinese Medicine mengatakan tubuh Wu Yungqin kemungkinan besar telah diberi formalin, sehingga mampu mengubah sifat protein dan menjaga tubuh dari pembusukan.
Wu Yunqing lahir di desa Yuding, Kota Xingyang, Provinsi Henan. Kedua orang tuanya meninggal saat dia baru berusia 15 tahun.
Dia kemudian pergi dari rumah dan menjadi seorang Tao di Kuil Qinghua, Provinsi Shaanxi. Tak berselang lama Wu Yunqing berhasil menjadi seorang biksu.