SOLOPOS.COM - Jejak kaki yang ditaksir berumur 800.000 tahun (Dailymail.co.uk)
Solopos.com, HAPPISBURGH – Ilmuwan Inggris mengungkap penemuan penting terkait sejarah awal manusia di Eropa. Sebuah jejak kaki yang ditaksir berumur 800.000 tahun mereka temukan di muara lumpur di Norfolk, Inggris.
Dilansir Daily Mail, Jumat (7/2/2014), para ilmuwan mempercayai bahwa jejak kaki itu adalah petujuk manusia awal di Eropa Utara. Penemuan ini sekaligus melengkapi penemuan sebelumnya berupa tulang hewan dan beberapa alat bantu.
Jejak kaki ini ditemukan saat air laut sedang mengalami pasang. Tim peneliti menemukan sedikitnya 50 jejak kaki, namun hanya 12 yang menunjukkan jejak kaki secara terperinci.
Karena letaknya yang berada sisi pantai yang rawan terkikis. Peneliti langsung meneliti jejak kaki tersebut sebelum hilang karena terkikis air laut dan hujan. Selama dua pekan setelah ditemukan, tim peneliti bekerja keras untuk melakukan penelitian terkait temuan itu.
Mereka juga menggunakan teknik fotogrametri, yakni suatu teknik untuk membuat catatan permanen dengan foto digital dan gambar 3D. Pada sebuah foto yang berhasil mereka ambil terungkap bahwa jejak kaki tersebut menyerupai cekungan memanjang seperti sebuah jejak kaki manusia purba yang diperkirakan berjumlah lima orang.
Salah satu peneliti, Dr Ashton mengatakan bahwa penemuan jejak kaki manusia purba itu memiliki tumit, lengkung, dan jari kaki yang dapat diidentifikasi secara jelas. Ukuran sepatunya pun dapat diperkirakan hamper mirip dengan manusia modern dengan sepatu ukuran 8.
“Manusia purba tampaknya mirip seperti kita sekarng, tapi otaknya jauh lebih kecil. Saya benar-benar merasa terheran-heran, tanpa diragukan lagi, ini adalah jejak kaki manusia tertua di Eropa dan beberapa negara di dunia. Penemuan ini benar-benar luar biasa,” ujar Ashton.