SOLOPOS.COM - Seorang pria di Beijing ditarik paksa kekasihnya karena terlalu asyik bermain iPhone. (Dailymail.co.uk)
Harianjogja.com, JOGJA-Ada-ada saja tingkah orang karena kecanduan gadget. Kali ini kasus terjadi di Tiongkok. Seorang pria ditarik paksa kekasihnya saat berada di Subway Beijing, Republik Rakyat Tiongkok (RRT).
Dalam gambar yang ditampilkan ini, wajah sang kekasih tampak begitu jengkel melihat polah si pria. Bahkan, saat ditarik paksa, mata si pria tetap terfokus pada game yang ia mainkan di iPhone. Saking tak sabarnya, si perempuan menggunakan kaki untuk melepaskan kekasihnya dari smartphone tersebut. Namun laki-laki itu menolak untuk melepas iPhone. Akibatnya, si perempuan kembali menarik sang kekasih, layaknya menarik sebuah koper.
Kejadian ini membuat penumpang kereta bawah tanah tercengang. Penumpang juga sempat bertanya-tanya, apakah kejadian ini merupakan setting-an dari sebuah operator seluler atau syuting adegan tertentu. Namun, dari rekaman maupun foto yang dilakukan penumpang lain cukup menjelaskan jika peristiwa ini tidak direncana.
Dikutip dari Dailymail, seorang saksi mata, Yuan Fang menyampaikan kejadian tersebut membuat orang yang ada di sekeliling terkejut. Ia juga sempat melihat anak kecil yang menangis saat mendengar pasangan tersebut saling berteriak dan kemudian berakhir dengan perebutan telepon si laki-laki.
“Kejadian ini benar-benar membuat kami terkejut. Saya juga sempat melihat seorang anak yang menangis karena mendengar pasangan itu bertengkar dan melihat si perempuan berusaha merebut paksa telepon dari si pria,” paparnya.
Feng menjelaskan kejadian ini bermula saat kereta akan berangkat. Si perempuan semula berjalan di depan sang pacar. Namun karena si pria berjalan terlalu lambat dan asyik dengan iPhone, ada kemungkinan laki-laki itu tertinggal.
“Dia kemudian kembali keluar dan menarik telepon dari si laki-laki. Karena gagal, sebelum pintu kereta tertutup, dia kemudian menarik tangan si pria dengan paksa, seperti membawa koper. Dia juga sempat berteriak dan meminta si laki-laki segera melepaskan telepon itu,” terangnya.