SOLOPOS.COM - Nina Siahkali Moradi
Solopos.com, JAKARTA – Nina Siahkali Moradi gagal menjadi anggota Dewan Perwakilan Iran karena dinilai terlalu cantik dan menarik.
Seperti dilansir Independent, Moradi, adalah perwakilan dalam pemilu legislatif untuk kota Qazvin dan menempati posisi ke-14 setelah menerima suara sebanyak 10 ribu. Posisi ini membuat Moradi berhak mendapat satu kursi karena menjadi cadangan pertama dari 13 kursi yang otomatis lolos.
Namun kenyataan pahit harus diterima oleh wanit berusia 27 tahun ini karena dalam menit-menit akhir Moradi didiskualifikasi karena alasan yang tidak jelas.
“Kami tidak ingin model catwalk menjadi anggota dewan,” ujar seorang pejabat senior Qazvin seperti dikutip di Times.
Atas ketidakadilan ini Moradi pun bersuara dan mengungkapkan rasa herannya kenapa hal tersebut bisa terjadi.
“Hampir 10.000 orang memilih saya dan berdasarkan itu saya seharusnya menjadi anggota alternatif pertama dari Dewan Kota,” kata Moradi yang mempunyai latarbelakang pendidikan lulusan pascasarjana arsitektur.
Kejadian ini menjadi tes untuk pemerintahan Presiden Iran Hassan Rowhani yang menyatakan akan membela kepentingan kaum perempuan saat melakukan kampanye.
