SOLOPOS.COM - Matthew Shields, menunjukkan jari-jari yang berasal dari printer 3D (dailymail.co.uk)
Solopos.com, KANSAS – Kisah unik datang dari negeri China. Teknologi telah membantu manusia untuk mewujudkan keinginan. Salah satunya yang terjadi pada anak benama Matthew Shields. Dilahirkan dalam keadaan tanpa jari, kini bocah 9 tahun ini mendapat jari-jari baru yang tercetak dari printer 3D.
Worldnewspress.net, Rabu (19/2/2014), Matthew Shields terlihat sumringah. Kini dirinya memiliki jari-jari baru yang terbuat dari bahan plastik. Mimpi Matthew diwujudkan berkat riset panjang yang dikembangkan Johnson County Research Library.
Matthew diusulkan oleh kerabat orang tuanya, Mason Wilde untuk pergi ke lembaga riset ini. Hasilnya cukup memuaskan.
Di sana Matthew dibuatkan tangan buatan oleh para ilmuwan yang dicetak langsung dari printer 3D. Printer ini memang dikenal bisa mencetak barang yang sudah diprogram langsung oleh komputer.
Butuh waktu selama 8 jam untuk membuat tangan buatan Matthew yang terbuat dari bahan plastik. Tangan buatan ini berbentuk seperti sarung tangan yang memanjang dari pergelangan sampai jari-jari. Dengan tangan buatan ini, Matthew bisa melakukan aktivitas normal lainnya seperti menggambar, menulis maupun menggenggam benda.
Matthew dilahirkan dalam keadaan yang tak sempurna. Telapak tangan kanannya memiliki ukuran yang lebih kecil dari anak normal lainnya. Selain itu jari-jarinya juga tidak bisa tumbuh memanjang seperti jari pada kebanyakan orang.
Hal inilah yang membuat anak berusia 9 tahun ini menjadi sedih. Ia tidak bisa beraktivitas dengan normal seperti memegang dan menggambar. Saat di sekolah ia juga kerap menyembunyikan tangannya ke dalam saku supaya tidak malu dengan teman-temannya.
Kini Matthew dapat menggunakan jari-jari barunya untuk berkegiatan sehari-hari. Kejadian ini sempat direkam dan dipublikasikan stasiun televisi lokal. Akun News Global mengunggah rekamannya di situs berbagi video Youtube.