News
Rabu, 20 Agustus 2014 - 11:15 WIB

KISAH TRAGIS : Duh, Tiga Pekerja Asal Bangladesh Tewas Tergencet Beton 650 Ton

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Solopos.com, KUALA LUMPUR – Tiga pekerja asal Bangladesh tewas tergencet landasan beton proyek Mass Rapid Transit (MRT) seberat 650 ton di Kota Damansara, Malaysia.

Seperti dilaporkan berbagai media lokal di Kuala Lumpur, Rabu (20/8/2014), mayat ketiga korban baru berhasil dikeluarkan setelah landasan beton itu dipotong menjadi 14 bagian.

Advertisement

CEO Mass Rapid Transit Corporation Sdn Bhd (MRT Corp), Datuk Azhar Hamid, mengatakan saat kejadian empat pekerja sedang memasang dinding di sepanjang MRT.

“Tiba-tiba beton itu jatuh dan menimpa tiga pekerja yang berada di bawahnya sedangkan seorang lagi berhasil menyelamatkan diri,” kata dia.

Proyek MRT itu meliputi jalur sepanjang 150 km dengan rangkaian rel pertama dari Sungai Buloh ke Kajang, melibatkan perjalanan sejauh 60 km dengan 35 stasiun yang akan melalui pusat kota Kuala Lumpur.

Advertisement

Ia mengatakan, pihak MRT akan bertanggung jawab penuh atas kejadian ini dan pengerjaan proyek akan dihentikan sampai pengusutan selesai dijalankan.

Pada 23 April lalu, Jalan Bukit Bintang yang mengarah ke Jalan Tun Razak terpaksa ditutup karena tanah ambles sedalam empat meter di laluan pejalan kaki akibat pembangunan proyek MRT di bawah tanah.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif