News
Rabu, 24 Agustus 2016 - 23:25 WIB

KISAH TRAGIS : Ayah Bunuh Anaknya Karena Gagal Ujian Masuk Sekolah

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pembunuhan sadis. (JIBI/Solopos/Dok.)

Kisah tragis terjadi di Jepang saat ada seorang ayah yang membunuh anaknya karena tidak serius belajar.

Solopos.com, NAGOYA — Kisah tragis terjadi di Jepang. Ada seorang ayah yang menikam anaknya  hingga tewas. Sang ayah tega menghabisi buah hatinya yang baru berusia 12 tahun karena gagal dalam ujian masuk.

Advertisement

Sebagaimana dikutip Solopos.com dari Independent, Rabu (24/8/2016), pria bernama Kengo Satake, 48 tahun, mengatakan kepada polisi sebelum membunuh, bertengkar dengan anaknya karena tidak belajar sebelum tes untuk masuk SMP swasta.

Karena tidak belajar, sang anak yang bernama Ryota itu lalu ditikam ayahnya dengan pisau. Persaingan untuk masuk ke sekolah-sekolah terbaik di Jepang sangat ketat. Masuk ke salah satu sekolah bergengsi dipandang memiliki dampak yang menentukan masa depan anak.

Menurut polisi di prefektur pusat Kota Nagoya, setelah ditusuk ayahnya, Ryota, dibawa ke rumah sakit hari akhir pekan lalu. Tapi Ryota meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit karena kehabisan darah.

Advertisement

“Sang ayah menusuk anaknya di dada dengan pisau dapur,” kata seorang juru bicara polisi Nagoya, Jepang, dan menolak untuk memberikan rincian motif pembunuhan.

Sang ayah ditangkap setelah polisi mendapat telepon dari staf rumah sakit, katanya. Satake dilaporkan telah menikam anaknya karena kesalahan yang dibuatnya.

Anak ingin masuk di salah satu sekolah swasta terkemuka di prefektur Aichi dan ayahnya sering memarahinya karena jarang belajar. Ibu Ryota saat pembunuhan terjadi sedang bekerja. Saat ini Kengo Satake sedang diperiksa oleh polisi.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Kisah Tragis Kisah Unik
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif