SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Harianjogja.com, JOGJA-Berita bahagia dari Raudhatul Jannah yang dapat berkumpul kembali dengan keluarganya setelah 10 tahun terpisah tidak hanya jadi kisah menyentuh di Indonesia. Cerita ini pun juga ramai dibicarakan media asing.
Sebut saja www.dailymail.co.uk, www.abc.net.au, www.news.com.au, www.chinatopix.com, www.georgianewsday.com dan beberapa media lain. Berita ini juga dibagikan ribuan pembaca dari berbagai akun jejaring sosial di seluruh dunia. Mayoritas pembaca juga memberikan respon positif atas reuni keluarga ini.
@cinjon The story justifies a belief in good. Hope they find their son too. (Cerita ini merupakan buah dari keyakinan. Semoga mereka segera menemukan anak laki-laki mereka.
@LadyGoneGaga She definitely looks like her mother (Dia benar-benar mirip ibunya)
@mjcmonique awesome (luar biasa)
Gempa bumi dan tsunami Aceh yang terjadi pada 26 Desember 2004 mengakibatkan ratusan ribu orang Aceh meninggal dan puluhan ribu orang hilang. Situasi ini juga mengakibatkan Raudhatul yang kala itu berusia 4 tahun serta kakak laki-lakinya, Arif Pratama, 7, berpisah dengan orang tua.
Raudhatul dan Arif saat kejadian berhasil selamat dari ombak besar karena berpegangan pada sebuah papan. Namun keduanya juga turut hanyut dibawa gelombang tsunami yang besar. Setelah beberapa waktu, keduanya terdampar di Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil dan ditemukan nelayan setempat.
Singkat cerita, kedua anak ini akhirnya berpisah karena memperoleh orang tua asuh yang berbeda. Raudhatul tetap dirawat nelayan yang menemukannya, sedang sang kakak dibawa ke Medan.