Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
Bunker No 42 itu, yang selama ini sudah terkenal sebagai salah satu tempat kunjungan wisata, berada 56 meter di bawah tanah di tengah Moskow, tak jauh dari kompleks pusat pemerintahan Rusia, Kremlin, dan mampu menampung 300 orang. “Banyak orang yang akan merasa lebih tenang jika mereka menyambut hari yang kritis itu dalam suasana yang nyaman dan aman,” ujar Alexei Pavlovsky, pemandu wisata di bunker itu.
Menurut dia, pesta akan digelar sejak Kamis tengah malam ini waktu setempat. Tapi rupanya, sebagaimana riwayat bunker itu yang dulu disediakan khusus untuk para pejabat tinggi partai dan pemerintahan, pesta itu pun sifatnya eksklusif karena harga tiket masuknya pun cukup aduhai, senilai US$1.000 atau hampir Rp10 juta! Walau begitu menurut Pavlovsky pesta itu sudah menarik cukup banyak peminat.
Ditambahkannya, ide penyelenggaraan pesta menyambut kiamat itu berasal dari sejumlah pengunjung bunker yang sejak 2006 menjadi museum itu. “Kita tak mampu mengendalikan hal-hal di luar kuasa kita seperti akhir dunia. Namun kita siap untuk hal-hal yang lain,” katanya.
Lantas, apa yang bisa ditawarkan bagi para pengunjung pesta itu? “Akan ada ruang khusus anak-anak dengan fasilitas bermain, untuk orang dewasa ada pemutaran film, diskusi soal kiamat dan tur keliling museum. Akan ada juga siaran langsung TV dari bunker-bunker di tempat lain,” paparnya.
Video berita mengenai bunker di Moskow, Rusia, yang menjadi lokasi pesta eksklusif menyambut kiamat 21-12-2012