News
Selasa, 19 September 2023 - 20:16 WIB

Kesepakatan Tercapai dalam Pembangunan Pusat Transportasi dan Logistik di Rusia

Anik Sulistyawati  /  Brand Content  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Perusahaan Pengembangan Timur Jauh dan Arktik (FEDC) dan integrator logistik Rusatom Cargo (bagian dari kelompok Rosatom) telah menandatangani perjanjian kerja sama untuk pembangunan Pusat Transportasi dan Logistik Barat (WHUB) di sela-sela Forum Ekonomi Timur belum lama ini.

WHUB di wilayah Murmansk, Rusia adalah basis infrastruktur untuk proyek Transit Kontainer Eurasia (EACT) bersama dengan pusat serupa di Vladivostok. Kesepakatan ini akan membantu menciptakan jalur Arctic reguler pertama untuk transit laut kontainer antara bagian timur dan barat Eurasia melalui Jalur Laut Utara (NSR). WHUB direncanakan mentransfer muatan antara kapal kontainer kelas es khusus dan kapal non-kelas es.

Advertisement

“Jalur kontainer reguler melalui NSR akan memungkinkan pelaku perdagangan global meningkatkan fleksibilitas dan variasi rute pengiriman. Pusat transportasi dan logistik Barat adalah komponen penting dari jalur kontainer yang direncanakan. Mengingat kompleksitas dan skala proyek ini, kerja sama dengan Perusahaan Pengembangan Timur Jauh dan Arktik adalah faktor penting dalam suksesnya peluncuran elemen kunci jalur kontainer masa depan,” kata Direktur Jenderal ZTLU LLC, Alexey Levitsky dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Selasa (19/9/2023).

Terminal ini terdiri atas dua dermaga berair dalam yang dirancang untuk menerima kapal dengan kapasitas hingga 6.000 TEU. Fasilitas ini juga akan dilengkapi dengan peralatan modern berkinerja tinggi. Kapasitas  WHUB diperkirakan mencapai 10 juta ton per tahun.

“Pengembangan Arktik Rusia dan NSR tidak mungkin tanpa pembuatan pelabuhan kapal pengiriman generasi baru dengan memperhatikan pelestarian ekosistem laut. Proyek WHUB yang bertujuan mengakomodasi muatan dari kapal kontainer kelas es ke kapal konvensional dan sebaliknya akan memungkinkan pemecahan berbagai masalah – dari ekonomi hingga lingkungan. FEDC akan mendukung integrator logistik Rosatom dalam melaksanakan proyek ini,  mulai dari pengembangan dukungan infrastruktur hingga membentuk interaksi yang efektif dengan lembaga pengembangan dan mitra potensial lainnya,” ujar Direktur Jenderal FEDC, Nikolay Zapryagaev.

Advertisement

Rosatam sedang mengembangkan bisnis logistik, termasuk proyek Transit Kontainer Eurasia (EACT) yang bertujuan menciptakan layanan transportasi muatan kontainer laut antara bagian timur dan barat Eurasia melalui Jalur Laut Utara.

Jalur Laut Utara sebagai koridor transportasi tambahan dapat menjadi rute baru untuk logistik global yang dapat meningkatkan keberlanjutan rantai pasokan global dan memiliki dampak positif pada perdagangan dunia. Pengembangan jalur ini dapat dijamin dengan mendirikan lalu lintas barang reguler, membangun kapal pemecah es nuklir baru, dan meningkatkan infrastruktur terkait.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif