Nugroho Meidinata / Newswire / Rohmah Ermawati | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Kerajaan Kandang Wesi (Detikcom).
Solopos.com, GARUT — Setelah muncul fenomena Sunda Empire dan Keraton Agung Sejagat, kini masyarakat digegerkan kembali dengan kehadiran Kerajaan Kandang Wesi yang menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Kerajaan Kandang Wesi berlokasi di Tegal Gede, Pakenjeng, Garut, Jawa Barat (Jabar). Kerajaan ini dipimpin oleh seorang raja bernama Nurseno SP Utomo.
Pria yang biasa dipanggil dengan sebutan GB (Guru Besar) ini mengklaim kerajaannya berbeda dengan Sunda Empire dan Keraton Agung Sejagat. Selain itu, dia tidak pernah mengatakan dirinya sebagai raja. Gelar raja ia dapat setelah dinobatkan oleh Perkumpulan Sultan-Raja Nusantara.
Pantang Minta-Minta, Sahli Berusia 79 Tahun Bersepeda Jualan Rambak di Solo
“Saya tidak seperti raja-raja semacam Sunda Empire, Keraton Sejagat apalah saya tidak mengerti itu. Saya tidak pernah punya pasukan juga apalagi sampai pakai seragam dengan pangkat,” jelas GB kepada Detik.com, Jumat (24/1/2020).
“Jadi saya dinobatkan bukan mengaku-ngaku sebagai raja. Dan gelar raja itu tidak saya pakai di keseharian saya. Masyarakat lebih akrab memanggil saya GB atau Nurseno saja. Ada pun masyarakat yang memanggil saya raja, itu mau mereka. Saya tidak pernah meminta siapa pun untuk memanggil saya raja,” tukasnya.
Polresta Pekalongan Pelaku Teror Bom di Bilik ATM
Kemunculan Kerajaan Kandang Wesi ini justru dianggap netizen hanya pengalihan isu belaka. Seperti yang dikatakan oleh pengguna akun Instagram @pengguna_haki, @mr__waah, dan @bowpenk yang berkomentar di unggahan @detikcom, Jumat.
“Alihkan isu terooossss,” kata pengguna akun @pengguna_haki.
Terpanjang di Indonesia, Ini Penampakan Underpass YIA
“Ini adalah pengalihan isu Jiwasraya..Jgn mau percaya mereka dibayar oleh gurita cikeas,” tambah pengguna akun @mr__waah.
“Pengalihan isu, angkat berita korupsi Jiwasraya dong,” imbuh pengguna akun @bowpenk.