SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos/Antara)
Solopos.com, SOLO—Kenaikan harga gas akhirnya diberlakukan. Harga jual elpiji 12 kilogram (kg) di wilayah Soloraya sekitar Rp112.000 per tabung di tingkat agen.
Hal ini seiring kebijakan PT Pertamina menaikkan harga elpiji 12 kg senilai Rp1.500 per kg.
Eksternal Relation PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV Jateng-DIY, Robert M.V. Dumatubun, menyampaikan di wilayah Pertamina MOR, harga jual elpiji 12 kg adalah kisaran Rp110.000-Rp112.000 per tabung.
Perbedaan harga jual tersebut disesuaikan dengan jarak dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE) ke lokasi penjualan. Menurut dia, harga tersebut mulai berlaku pada Rabu (10/9/2014).
Namun Ketua Bidang Elpiji 12 kg Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Solo, Tien Suprapto, mengaku siap menyalurkan elpiji 12 kg dengan harga baru.
Pihaknya pun mengaku tidak kaget dengan kebijakan tersebut karena kenaikan harga sudah lama diwacanakan. Namun diakuinya, hingga Rabu sing, pihaknya belum mengetahui harga jual elpiji 12 kg di wilayah Soloraya.
Menurut dia, tidak ada antisipasi khusus terkait kenaikan harga elpiji 12 kg. Hal ini karena stok dinilai mencukupi. “Kenaikan harga elpiji 12 kg, tentu akan memicu migrasi konsumen dari elpiji 12 kg ke elpiji 3 kg.
Namun berapa banyak migrasi, kami belum bisa memastikan. Migrasi baru bisa terlihat setelah dua sampai tiga pekan penerapan aturan baru ini,” ungkap Tien saat ditemui wartawan di Sekretariat Hiswana Migas Solo, Rabu.
Salah satu pengecer di Pasar Nongko, Ira, mengaku mengetahui kenaikan harga elpiji 12 kg dari media massa. Namun karena belum ada keputusan resmi terkait harga jual di Solo, dia mengatakan memilih tidak menjual elpiji 12 kg hingga ada informasi resmi terkait harga baru.
Ira mengaku trauma terhadap kebijakan kenaikan harga elpiji 12 kg pada awal tahun lalu karena sempat merugi.
Menurut dia, sejak dua pekan yang lalu, Pertamina sudah memberi informasi terkait kenaikan harga elpiji 12 kg secara tidak langsung melalui selebaran yang dipasang di penutup tabung.
Dalam selebaran tersebut tertulis Pertamina akan menaikkan harga elpiji 12 kg secara berkala sebagai upaya peningkatan pelayanan.