SOLOPOS.COM - Warga mengantre mengisi bahan bakar minyak di SPBU Jl Abdul Muis Jakarta, Jumat (21/6/2013). Masyarakat mengantre di sejumlah SPBU menjelang pengumuman kenaikan harga BBM yang dijadwalkan Jumat malam pukul 22.00 WIB. (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)
Warga mengantre mengisi bahan bakar minyak di SPBU Jl Abdul Muis Jakarta, Jumat (21/6/2013). Masyarakat mengantre di sejumlah SPBU menjelang pengumuman kenaikan harga BBM yang dijadwalkan Jumat malam pukul 22.00 WIB. (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)
JAKARTA — Siapa yang bakal mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), Jumat (21/6/2013) malam ini, jadi pembicaraan seru di sebagian kalangan. Kalangan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyarankan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sendiri tampil dalam detik-detik bersejarah penghapusan subsidi BBM di Indonesia itu.
“Seharusnya Presiden yang mengumumkan karena saya lihat beliau jarang bertemu wartawan,” kata Wakil Sekretaris Jenderal PKS Fahri Hamzah dalam Forum PKS dan Media yang digelar di Depok, Jawa Barat, Jumat. Hingga beberapa jam sebelum pengumuman kenaikan harga BBM itu, ia sebagaimana dikutip Kantor Berita Antara, menegaskan bahwa PKS tetap berharap harga BBM tidak jadi naik.
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informasi, Tifaul Sembiring yang juga berasal dari PKS memastikan tidak hadir saat pemerintah mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi itu. Alasannya, Presiden SBY telah menyerahkan tugas mengumumkan kenaikan harga BBM itu kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jero Wacik. “Enggak [hadir]. Pak Jero sudah ditugasin,” ucap Tifatul di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta sebagaimana dikutip laman berita merdeka.com.
Dia mengaku, sejauh ini belum ada permintaan dari Jero Wacik kepada dirinya selaku Menteri Komunikasi dan Informasi untuk turut serta mengumumkan kenaikan harga tersebut. Tifatul mengaku siap hadir jika memang ada permintaan langsung. “Ya kalau saya diminta menemani, menemani saya,” tandasnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Raja juga mengonfirmasi bahwa Jero yang diberi mandat Presiden untuk mengumumkan kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi itu. Dalam Peraturan yang ditandatangani Presiden, dijelaskan alasan kenapa kenaikan harga BBM diumumkan oleh Menteri ESDM.
Berdasarkan informasi, pengumuman kenaikan harga BBM bersubsidi dilakukan hari ini, pukul 22.00 WIB. Pengumuman akan dilakukan di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jl Lapangan Banteng, Jakarta.