SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
JAKARTA — Bupati Garut Aceng HM Fikri tengah menghadapi proses pemakzulan. Namun, daripada menunggu proses itu dilewati, akan jauh lebih terhormat jika Aceng mengundurkan diri.
“Saat itu Mendagri pernah mengimbau kepada yang bersangkutan untuk mundur sebelum proses politik ini berjalan, tetapi dia masih bersikukuh bertahan padahal ketika dia mundur itu jauh lebih terhormat dibandingkan harus diberhentikan,” ujar juru bicara Kemendagri, Reydonnyzar Moenek saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (22/12/2012).
Reydonnyzar Moenek mengatakan selain demi menjaga nama baiknya kalau legowo mundur, juga agar pemerintahan Garut bisa segera stabil. “Sebagai kepala daerah, dia tidak memberi teladan baik bagi masyarakat dan aparatur pemerintahan,” lanjutnya.
Menurutnya apa yang telah dilakukan Aceng telah menyakiti perasaan masyarakat dan kepercayaan politik kepada dirinya.
“Karena ini masalah kepercayaan politik kepada masyarakat, percuma kalau terus bertahan, tetapi kita harus menghormati proses-proses yang ada,” paparnya.