Kelangkaan daging sapi memaksa pemerintah membuka keran impor.
Solopos.com, JAKARTA — Pemerintah mengancam tidak akan memberi izin impor bagi industri penggemukan (feedloter) jika tetap menyimpan stok daging sapi yang berujung pada kelangkaan di sejumlah daerah.
Untuk mengantisipasi kelangkaan tersebut, maka feedloter diminta mengeluarkan stok yang tersedia dengan lebih dulu duduk bersama karena telah mengganggu perekonomian nasional.
“Kalau mereka tidak mau melaksanakan hal itu, yang jelas izin impor enggak akan kita berikan sama sekali,” ujar Menteri Perdagangan Rachmat Gobel seusai menghadap Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (11/8/2015).
Menurut Rachmat Gobel, izin impor daging sapi hanya akan diberikan kepada Bulog yang ditugaskan untuk menjaga stabilitas harga. Fungsi itu seharusnya menjadi tugas importir daging tapi apa daya harga tidak terkendali sehingga perannya dikembalikan kepada Bulog.
Untuk jangka pendek, pemerintah mengeluarkan 100.000 izin impor pada kuartal III dalam dua tahap masing-masing 50.000 izin impor. Bahkan untuk izin impor untuk Bulog tidak diberi kuota khusus tetapi sesuai kebutuhan.