SOLOPOS.COM - Ilustrasi proses hujan buatan (JIBI/SOLOPOS/Dok)
Solopos.com, SEMARANG--Kekeringan yang melanda di 24 kabupaten/kota di Jateng membuat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng bergerak cepat.
Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Jateng Prasetyo Budi menyatakan akan mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk membuat hujan buatan.
Hujan buatan ini, menurut dia, merupakan salah satu solusi untuk mengatasi bencana kekeringan di sejumlah daerah serta mencegah agar tidak meluas cakupannya.
”Kami akan mengusulkan hujan buatan untuk wilayah pantura, meliputi Brebes sampai Rembang agar kekeringan bisa diatasi,” ujar dia kepada wartawan, Selasa (11/8/2015).
Untuk membuat hujan buatan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
”Biaya hujan buatan sekitar Rp150 juta biaya membeli garam, sewa pesawat, honor pilot, dan lainnya,” ucap dia.