SOLOPOS.COM - Ilustrasi bentrok (JIBI/Solopos/Dok.)
Kekerasan Jogja terjadi lantaran alasan cemburu pada kekasih mantan.
Harianjogja.com, JOGJA-Urusan asmara berakhir pada kekerasan Sabtu (18/7/2015). Pelaku, Sutomo, 50, warga Kecamatan Donoharjo, Jepara, Jawa Tengah harus mempertanggungjawabkan tindakannya di tahanan Polsek Gedongtengan, Sabtu (18/7/2015).
Kejadian tersebut bermula saat korban yang bernama Sariman, 37, warga Desa Giriharjo, Kecamatan Panggang, Gunungkidul berniat untuk makan bersama dengan kekasihnya, Siti Munawaroh, 31, warga Blitar, Jawa Timur, Jumat (17/7/2015) sekitar pukul 22.00 WIB. Saat keduanya hendak keluar dari kamar indekos Siti di Jalan Jlagran Lor, Sutomo sudah menghadang di depan pintu. Tiba-tiba ia memukul korban dengan menggunakan tangan kosong ke arah wajah bertubi-tubi dan seusai melakukan penganiayaan, pelaku melarikan diri ke arah timur.
Akibat pukulan, Sariman mengalami memar di bagian wajah sebelah kiri dan hidung mengeluarkan darah. Kemudian ia berobat ke Rumah Sakit Ludira Husada dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Gedongtengen.
Kapolsek Gedongtengen Kompol Agus Setyo Budi mengatakan tidak sampai 1×24 jam pelaku sudah ditangkap dan saat ini sedang dalam pemeriksaan.
“Dimungkinkan pelaku cemburu terhadap korban yang mempunyai hubungan dengan saksi yang notabene merupakan mantan kekasihnya sehingga timbul rasa benci dan dendam,” paparnya.