SOLOPOS.COM - Petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api dari area pintu tengah gudang milik PT Indomarco Adi Prima, Minggu (5/4/2015) malam. (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)
Kebakaran Sleman di gudang penyimpanan makanan Indofodd, PT Indomarco Adi Prima belum dapat segera dilakukanolah TKP.
Harianjogja.com, SLEMAN-Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kebakaran yang terjadi di gudang PT Indomarco Adi Prima belum dapat segera dilakukan. Sebab api di lokasi tersebut sulit dijinakan.
Terkait penyebab kebakaran, Kapolres Sleman AKBP Faried Zulkarnain menyatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan. Meski saksi menyebut kemungkinan korsleting namun ia enggan berspekulasi karena belum melakukan olah TKP.
Tim Unit Identifikasi Polres Sleman sudah berada di TKP sejak sore. Kendati demikian olah TKP baru bisa dilakukan menunggu api telah padam. Sedikitnya 12 mobil pemadam kebakaran dengan puluhan petugas pemadam dari Sleman, Kota Jogja dan Bantul hingga semalam (5/4/2015) pukul 19.37 WIb masih dikerahkan untuk menjinakkan api. Rata-rata satu mobil sudah bolak balik lebih dari dua kali untuk mengisi stok air.
“Olah TKP belum bisa dilakukan, kondisinya sangat berbahaya, sampai saat ini api belum padam karena barang di dalamnya belum bisa diurai,” kata Kapolres.
Akibat kebakaran tersebut, kepolisian terpaksa menutup jalur sisi dalam ringroad. Pengendara dari dua arah semalam melewati satu jalur luar ringroad. Hal itu membuat kemacetan panjang terjadi dari dua jalur baik dari arah utara maupun selatan.