News
Selasa, 18 Juli 2023 - 14:59 WIB

KBRI Seoul Pastikan Tidak Ada WNI Jadi Korban Banjir di Korea Selatan

Newswire  /  Mariyana Ricky P.D  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Banjir di Seoul, Korea Selatan, Minggu (16/7/2023). (Istimewa/Tangkapan Layar Twitter)

Solopos.com, SEOUL — Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Seoul memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban bencana banjir yang terjadi di Korea Selatan.

Dampak paling parah pada beberapa kota di Provinsi North Gyeongsang, North Chungcheong, dan South Jeolla. Bencana itu disebabkan oleh hujan lebat yang berlangsung selama lebih dari satu minggu terakhir.

Advertisement

“Sebanyak 7.866 orang dari 13 kota telah dievakuasi dan ditempatkan di tempat penampungan sementara. Pemerintah Korea Selatan masih mengeluarkan peringatan nasional mengenai hujan lebat dan bahaya banjir di lebih dari 50 kota di seluruh negara,” tulis KBRI Seoul, dilansir Antara, Selasa (18/7/2023).

KBRI di Seoul terus melakukan koordinasi dengan otoritas lokal dan kelompok komunitas Indonesia melalui Tim Gerak Cepat (Gercep) yang tersebar di berbagai wilayah tempat tinggal WNI.

Advertisement

KBRI di Seoul terus melakukan koordinasi dengan otoritas lokal dan kelompok komunitas Indonesia melalui Tim Gerak Cepat (Gercep) yang tersebar di berbagai wilayah tempat tinggal WNI.

“Sampai saat ini, tidak ada laporan mengenai WNI yang menjadi korban meninggal dunia, hilang, atau dievakuasi,” ungkap KBRI Seoul

KBRI Seoul juga telah mengeluarkan imbauan kepada WNI di Korsel agar meningkatkan kewaspadaan, selalu mengikuti perkembangan situasi melalui informasi resmi dari otoritas setempat dan media, serta segera menghubungi hotline KBRI Seoul jika menghadapi situasi darurat.

Advertisement

“Hingga Minggu (16/7/2023) tercatat 35 korban meninggal, 10 orang dinyatakan hilang dan 7.866 orang dari 13 kota diungsikan ke tempat-tempat penampungan sementara dan sejauh ini tidak ada korban WNI,” kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha melalui pesan singkat, Minggu.

Hujan lebat selama lebih dari sepekan terakhir melanda Korea Selatan dan mengakibatkan banjir besar serta tanah longsor. 

Daerah di sejumlah kota di Provinsi Gyeongsang Utara, Chungcheong Utara dan Jeolla Selatan terdampak paling parah.

Advertisement

Pemerintah Korea masih mengeluarkan peringatan nasional terkait hujan lebat dan bahaya banjir di lebih 50 kota di seluruh Korea.

KBRI Seoul juga telah mengimbau agar WNI di Korea Selatan lebih waspada, selalu memantau situasi melalui informasi resmi otoritas setempat dan media serta segera menghubungi hotline KBRI Seoul pada nomor 010-5394-2546 jika mengalami situasi darurat. Imbauan yang sama juga disampaikan melalui aplikasi Safe Travel Kementerian Luar Negeri RI.

Berdasarkan data imigrasi Korea per 31 Mei, WNI dengan visa tinggal di Korea Selatan dengan waktu lebih dari setahun mencapai 47.304 orang.

Advertisement

Jumlah tersebut terdiri atas pekerja migran, pelajar dan mahasiswa, profesional dan WNI yang menikah dengan warga setempat.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif