News
Rabu, 15 September 2010 - 13:13 WIB

Kasus perakit Sukhoi, ditemukan zat spiritus berlebih

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Puslabfor Polri mendapati zat metanol atau spiritus berlebih dalam tubuh tiga perakit Sukhoi yang tewas di Mes Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar, Senin (13/9) lalu.

“Setelah dilakukan pemeriksaan secara kualitatif, isi lambung, ginjal, paru kiri dan kanan terdapat zat metanol. Zat ini sangat berbahaya untuk diminum dalam tubuh. Kalau di pasaran namanya spiritus,” kata Kapuslabfor Mabes Polri Brigjen Boediono di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta, Rabu (15/9).

Advertisement

Dia menjelaskan, bandingan metanol dan etanol di dalam tubuh korban yakni dua berbanding satu. Melihat ini bisa dipastikan bagaimana reaksi terhadap tubuh.

“Sehingga ini melebihi dosis satu persen. 1 Miligram per liter spiritus ini sudah fatal, ini lebih dari 1 persen,” tutupnya.

dtc/try

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Perakit Sukhoi
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif