News
Senin, 30 Desember 2013 - 11:29 WIB

KASUS NARKOBA : Mahasiswi UIN Jakarta Bawa Sabu Rp1,8 Miliar di Solo

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi sabu-sabu. (JIBI/Solopos/Reuters)

Solopos.com, SOLO — Seorang mahasiswi S-2 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang menumpang pesawat Silk Air dari Singapura menuju Solo, ditangkap aparat Bea Cukai Surakarta karena kedapatan membawa sabu senilai Rp1,8 miliar. Barang tersebut disimpan di dalam buku tebal dilubangi yang dimasukkan dalam tas tenteng.

Penangkapan dilakukan terhadap JN, kelahiran Padang 3 Januari 1988 yang tinggal di Ciputat, Tangeran Selatan. Dia adalah mahasiswi Program Magister Hukum Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. JN merupakan penumpang pesawat Silk Air dari Singapura yang mendarat di Bandara Internasional Adi Soemarmo pada Sabtu (28/12/2013) pukul 12.00 WIB.

Advertisement

Kakanwil Direktorat Jenderal Bea Cukai Jateng dan DIY, Nirwala Dwi Heryanto, mengatakan barang tersebut dimasukkan dalam tiga bungkus plastik yang kemudian dimasukkan ke dalam tiga buku tebal yang dilubangi dan kemudian dimasukkan ke dalam tas tenteng.

“Cara dimasukkan ke dalam buku asli yang dilubangi lalu dimasukkan tas tenteng seperti ini baru pertama kali ditangkap di Solo. Tersangka ngakunya dititipi seorang temannya di Kamboja. Tersangka dan barang bukti akan kami limpahkan ke Polres Boyolali,” ujar Nirwala dalam keterangan pers di Kantor Bea Cukai Surakarta, Senin (30/12/013), seperti dikutip Detik.

Barang bukti yang diamankan berupa sabu seberat 946 gram dengan perkiraan harga di pasaran mencapai Rp 1.892.000.000. “Dengan asumsi 1 gram dapat dipakai empat orang, maka sudah terselamatkan anak bangsa sebanyak 3.784 orang,” lanjut Nirwala.

Advertisement

Kasat Narkoba Polres Boyolali, AKP AA Gde Oka, pihaknya akan segera melakukan penyidikan terkait motif dan jaringan yang berada di belakang tersangka.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif