News
Selasa, 17 Desember 2013 - 12:37 WIB

KASUS ALKES BANTEN : Ratu Atut Tetap Kader Golkar

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ratu Atut Chosiyah (JIBI/dok)

Solopos.com, JAKARTA — Wakil Sekjen Partai Golkar, Tantowi Yahya, memastikan bahwa Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah, masih berstatus sebagai kader Partai Golkar.

Dia menjelaskan bahwa pihaknya sudah mengetahui pemberitaan mengenai penggeledahan yang dilakukan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kediaman Ratu Atut. Namun, Tantowi yang juga menjabat sebagai anggota Komisi I ini mengatakan Partai Golkar belum memutuskan apakah akan mencopot jabatan Ratu Atut sebagai Ketua DPP Partai Golkar bidang pemberdayaan perempuan.

Advertisement

“Belum tahu apa keputusan partai karena KPK belum memutuskan secara resmi statusnya [Atut], kita harus utamakan asas praduga tak bersalah. Yang jelas, partai akan memberikan bantuan hukum,” ujarnya ketika dijumpai di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (17/12/2013).

Selain itu, dia menegaskan bahwa Golkar tidak akan mencampuri proses hukum yang dilakukan oleh KPK. Pihaknya akan tetap mendukung upaya KPK dalam pemberantasan korupsi.

Hal serupa juga disampaikan oleh anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Golkar, Nudirman Munir. Menurutnya, Ratu Atut hingga saat ini masih berstatus sebagai kader Partai Golkar. “Soal posisi di partai, saya belum tahu apakah akan dicopot dari jabatannya karena keputusan itu harus berdasarkan rapat pleno partai,” jelasnya.

Advertisement

Seperti diketahui, penyidik KPK melakukan penggeledahan di kediaman Ratu Atut pada Senin (16/12/2013) malam. Dari hasil penggeledahan, penyidik KPK telah menyita sejumlah dokumen yang diduga terkait kasus korupsi pengadaan alat kesehatan (alkes).

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif