SOLOPOS.COM - Dari kiri ke kanan, Komjen Pol Suhardi Alius, Komjen Pol Putut Eko Bayuseno, dan Komjen Pol Dwi Priyatno. (JIBI/Solopos/Antara)
Kapolri baru menjadi polemik akhir-akhir ini. Koordinator Kontras Haris Azhar menuturkan ada tiga nama yang layak untuk menjadi calon kapolri selain Komjen Pol Budi Gunawan yang telah ditetapkan sebagai tersangka korupsi.
Solopos.com, JAKARTA – Koordinator Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) Haris Azhar menuturkan masih ada tiga nama yang dinilai layak untuk menjadi calon kapolri selain Komjen Pol Budi Gunawan yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam perkara gratifikasi dan kepemilikan rekening yang mencurigakan.
Menurut Haris, ketiga nama itu adalah Komjen Pol Suhardi Alius, Komjen Pol Putut Eko Bayuseno, dan Komjen Pol Dwi Priyatno. Tiga nama tersebut diakui Haris patut untuk dipertimbangkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menjadi Kapolri selain nama Budi Gunawan.
“Tiga nama ini saja, Presiden Jokowi harus cepat melakukan screening dan melihat ketiganya,” tutur Haris di Kantor KontraS Jakarta, Rabu (14/1/2015).
Hal senada diungkapkan Pengamat Kepolisian Bambang Widodo Umar yang menegaskan bahwa ketiga calon kapolri tersebut tetap harus menjalani seleksi melalui KPK dan PPATK untuk mencari calon kapolri yang bersih dari perkara korupsi.
“Kalau saya pandang, hanya yang bintang tiga saja. Itu pun perlu diseleksi karena diduga ada yang memiliki catatan-catatan pada rekening gendut,” tukas Bambang.