SOLOPOS.COM - Ilustrasi garis polisi (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/SOLOPOS)
Solopos.com, MEDAN -- Kapolda Sumatra Utara, Irjen Pol Agus Andrianto, mengatakan, hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jamaluddin, yang tewas di sebuah jurang Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Jumat (29/11/2019) siang, diduga menjadi korban pembunuhan.
"Iya, benar, diduga korban pembunuhan," katanya kepada wartawan saat dijumpai di Mako Polda Sumatera Utara, Rabu (12/4/2019).
Saat ini tim dari Polda Sumut dan Polrestabes Medan masih melakukan penyelidikan untuk menangkap pelaku pembunuhan tersebut.
Utusannya Diusir Wali Kota Kediri Soal Shalfa, Ketua KONI Jatim: Saya Tak Ikut
"Kita mau menduga orang sebagai pelaku itu kan enggak boleh gegabah. Dalami semua alibi, kita periksa semua alat bukti yang ada. Mohon doa restu agar kasus ini segera terungkap," ujarnya.
Tuduhan Shalfa Tak Perawan, Utusan KONI Jatim Diusir Wali Kota Kediri
Sebelumnya, jenazah Jamaluddin ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di sebuah jurang di Dusun II Namo Rindang, Desa Suka Dame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Jumat siang.
Jeep Rubicon Rp1,9 M Disorot, Bupati Karanganyar: Jangan Tulis Mewah Dong!
Korban yang merupakan hakim dan Humas Pengadilan Negeri (PN) Medan itu ditemukan warga dalam sebuah mobil Toyota Land Cruiser Prado nomor polisi BK 77 HD warna hitam. Saat ditemukan jenazah sudah membiru dengan kondisi terbaring di posisi bangku belakang.