SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, JAKARTA</strong> — Mantan pengacara Habib Rizieq Shihab, <a href="http://news.solopos.com/read/20180718/496/928654/kapitra-ampera-pengacara-rizieq-jadi-caleg-pdip-begini-jawabannya" target="_blank">Kapitra Ampera</a>, resmi menjadi calon anggota legislatif (caleg) melalui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Hal ini mengakhiri tanda tanya kepastian dirinya menjadi caleg partai tersebut yang isunya sudah menyebar sejak beberapa waktu lalu.</p><p>Kapitra Ampera menyerahkan formulir pendaftaran calon anggota legislatif kepada Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di kantor Dewan Pimpinan Pusat PDIP, Jakarta, Selasa (24/7/2018). “Sudah saya serahkan. Hari ini saya sah menjadi caleg PDIP,” ujar Kapitra Ampera di kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (24/7/2018).</p><p>Kapitra Ampera akan maju menjadi caleg untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Riau II. “Hari ini saya sudah masukkan seluruh perlengkapan persyaratan sebagai caleg PDIP Dapil II Riau,” ungkapnya.</p><p>Kapitra pun turut menjelaskan tujuannya menjadi <a href="http://news.solopos.com/read/20180718/496/928700/kapitra-ampera-kalau-saya-caleg-pdip-lalu-murtad-dan-kafir" target="_blank">caleg dari PDIP</a>, yaitu sebagai bentuk perjuangan untuk bangsa. “Tapi tujuan saya masuk PDIP tetap satu, membela ulama, membela umat, membela Indonesia. Tujuannya adalah agar republik ini damai, sejahtera, dan maju. Menjadi hal yang kita banggakan,” lanjutnya.</p><p>Sebelumnya, dalam konferensi pers di Masjid Al Ittihad, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (18/7/2018), Kapitra mengakui hanya dimintai konfirmasi PDIP untuk menjadi caleg dari daerah pemilihan Sumatera Barat. Namun, ia mengklaim tak tahu sudah didaftarkan ke KPU.</p><p>"Nah saya ingin mengatakan, saya betul mendapatkan konfirmasi [jadi caleg PDIP]. Saya dari dapil Sumbar. Tapi sampai detik ini belum mendapatkan kejelasan," kata Kapitra, dilansir <em>Suara.com</em>, Rabu (18/7/2018).</p><p>Ia mengakui pernah direkomendasikan <a href="http://news.solopos.com/read/20180718/496/928628/alasan-pendiri-pks-yusuf-supendi-ke-pdip-70-massa-banteng-muslim" target="_blank">masuk PDIP</a>, tapi bukan diminta menjadi caleg. Karenanya, Kapitra memastikan bakal meminta konfirmasi dari DPP PDIP mengenai statusnya sebagai caleg.</p><p>"Saya belum pernah ketemu dengan Hasto [Kristiyanto, Sekretaris Jenderal PDIP]. Saya tegaskan, pernah direkomendasi masuk ke PDIP agar membuat warna lain di partai itu, dua bulan yang lalu, dari sahabat saya," tandas Kapitra.</p>