Kabinet Jokowi-JK kembali mendapat sorotan soal kinerja tim ekonomi yang dinilai lemah. Namun DPR menyerahkan resuffle kepada Jokowi.
Solopos.com, JAKARTA — Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) perihal rencana perubahan susunan (reshuffle) menteri dalam Kabinet Kerja.
Wakil Ketua DPR, Agus Hermanto, mengatakan meski DPR melihat banyak menteri yang berkinerja buruk, reshuffle menteri itu wewenang sepenuhnya dari Jokowi.
“Kabinet itu yang menentukan Jokowi,” katanya di Kompleks Gedung Parlemen, Selasa (28/4/2015).
Menurut Agus, DPR sudah cukup memberikan kritik yang membangun kepada Jokowi. “Kami sudah berikan banyak masukan berupa solusi. Tetapi, kami masih melihat bahwa tim ekonomi dalam kabinet Jokowi masih lemah,” kata dia.
Buktinya, nilai tukar rupiah tidak dapat ditahan hingga perekonomian terus menurun drastis hingga berimbas pada pengadaan pangan.
“BBM juga mengalami kenaikan. Selain itu nelayan kita tidak bisa melaut karena kepmen yang kurang pro nelayan,” beber dia.
Penataan penataan BUMN melalui penggantian direksi dan komisaris juga kurang memenuhi kaidah good corporate governance.
“Menurut saya, banyak lini yang masih lemah sehingga perlu perbaikan,” kata dia.