News
Kamis, 14 Mei 2015 - 04:30 WIB

KABINET JOKOWI-JK : Bukan Jubir, Ini Tugas Tim Komunikasi Presiden

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Teten Masduki (tengah). (Dok/JIBI/Bisnis)

Kabinet Jokowi-JK kedatangan wajah baru, yaitu dua anggota Tim Komunikasi Presiden.

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menunjuk Teten Masduki dan Sukardi Rinakit untuk menjadi Tim Komunikasi Presiden. Lantas apa saja tugasnya?

Advertisement

Presiden Jokowi mengatakan dirinya tidak mungkin memberikan penjelaskan secara rinci kepada awak media. Untuk itu, diperlukan Tim Komunikasi Presiden untuk menjelaskan lebih rinci.

“Saya biasanya jelaskan kan konteks. Tidak mungkin dijelaskan secara rinci. Oleh sebab itu setelah saya jelaskan, harus ada yang jelaskan secara rinci. Biar dikau-dikau [awak media] menjadi gamblang,” ujarnya seusai Groundbreaking RS Moh Ridwan Meuraksa, Pinang Ranti, Jakarta, Rabu (13/5/2015).

Duo Teten Masduki dan Sukardi Rinakit, lanjut Jokowi, akan memberikan latar belakang informasi menyangkut isu-isu strategis yang hangat di tengah masyarakat. “Jadi background-nya seperti apa pasti diberikan. Konteksnya menjadi jelas dan gamblang,” imbuh Presiden Jokowi.

Advertisement

Sebelumnya, anggota Tim Komunikasi Presiden Sukardi Rinakit menuturkan tim tersebut bertugas untuk membantu komunikasi publik Presiden Jokowi. Dalam praktiknya, Sukardi dan Teten akan memasok informasi-informasi terbaru kepada kepala negara setiap hari.

“Kami membantu komunikasi publik presiden. Tugas kami adalah melakukan update berita terkini dan isu-isu strategis harian yang menjadi isu publik dan keprihatinan bersama. Jadi kami bukan jubir,” ujarnya, Senin (11/5/2015).

Pengamat politik dari lembaga Center for strategic and International Studies (CSIS) ini menegaskan Presiden Jokowi tidak mengeluarkan kebijakan untuk menunjuk seorang jubir. “Kebijakan presiden sampai hari ini adalah seluruh menteri adalah jubirnya. Karena mereka mengetahui langsung program kebijakan yang diambil dan progress implementasinya,” kata Sukardi.

Advertisement

Sebelumnya, Sukardi Rinakit masuk lingkaran Istana Kepresidenan sebagai Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Sedangkan Teten Masduki merupakan pengamat hukum dan penggiat antikorupsi yang sempat menjabat sebagai Staf Khusus Sekretaris Kabinet.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif