SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Solopos.com) — Kereta Api (KA) Pandanwangi jurusan Solo-Semarang pulang pergi (PP) sementara ini tidak dioperasikan. Hal itu diberlakukan mulai Minggu (6/3/2011) hingga waktu yang belum ditentukan. Sedangkan KA Banyubiru jurusan Jogja-Semarang PP, juga tidak dioperasikan mulai Kamis (10/3/2011).
Kedua rangkaian KA tersebut diperiksa sebagai antisipasi untuk keselamatan penumpang. Wakil Kepala Stasiun Balapan, Afendi, mengatakan dalam pemeriksaan telah ditemukan gejala yang mampu membahayakan perjalanan kereta. “Pemeriksaan kami lakukan di Semarang. Temuan tersebut semisal tingkat keamanan rangka KA bagian bawah dan rangka KA bagian atas. Untuk itu selain perawatan rutin, kami menindak lanjuti temuan itu agar keselamatan penumpang tetap terjamin,” ungkapnya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Kamis (10/3).
Masing-masing kereta itu terdiri dari dua gerbong yang merupakan kelas ekonomi seperti KA Prameks. “Kedua rangkaian KA tersebut tidak ada pengganti karena semua diperiksa. Jika satu rangkaian kereta berisi 10 gerbong, maka bisa diambil satu persatu secara bergantian untuk pemeriksaan sehingga KA masih bisa beroperasi,” jelasnya.
Pembatalan pemberangkatan tersebut tidak berlaku bagi KA jurusan ke arah timur yakni Semarang-Surabaya yang melewati Stasiun Jebres. Ia menambahkan, penumpang kedua KA itu dialihkan ke KA lain yang berangkat dari Stasiun Jebres. Penumpang bisa naik KA Matarmaja dan KA Brantas. “Kami belum bisa memberikan kepastian terkait kapan dioperasikan kembali kedua KA tersebut. Hal itu tergantung tingkat kerusakan dan lama perbaikan KA. Kami berharap, secepatnya bisa beroperasi kembali,” terangnya.
Kebijakan untuk tidak diopersikan sementara KA Banyubiru dan KA Pandanwangi, lanjut dia, adalah instruksi dari Dirut PT KA Pusat agar keselamatan para penumpang tetap terjamin.
(m91)