News
Jumat, 10 Oktober 2014 - 11:15 WIB

JOKOWI PRESIDEN : Rayakan Pelantikan Jokowi-JK, 100.000 Sukarelawan akan "Duduki" Gedung DPR

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Joko Widodo dan Jusuf Kalla. (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA – Seratusan ribu sukarelawan siap berkumpul di halaman Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di Jakarta untuk merayakan pelantikan Jokowi-JK sebagai presiden dan wakil presiden, 20 Oktober mendatang.

“Betul, para sukarelawan merencanakan bikin perayaan atas pelantikan Jokowi. Rencananya massa akan berkumpul di halaman DPR untuk menyaksikan pelantikan,” kata Jubir PDIP Eva Sundari, Jumat (10/10/2014).

Advertisement

Eva mengatakan, para sukarelawan tak hanya siap merayakan, tapi juga siap untuk menduduki Gedung DPR/MPR/DPD jika para wakil rakyat menggagalkan pelantikan. Mereka, masih kata Eva, ingin mengambil alih pelantikan jika memang anggota DPR mempermainkan pelantikan Jokowi-JK.

“Diperkirakan sekurang-kurangnya seratus ribu massa pendukung Jokowi-JK akan berkumpul baik dari DKI maupun dari luar DKI,” ujarnya.

Salah satu kelompok sukadari luar DKI yang siap turun berasal dari Sulawesi. Laskar Jokowi Sulawesi siap memobilisasi massa ke Jakarta.

Advertisement

Lalu tahukah Jokowi akan rencana aksi itu? “Pak Jokowi sudah dilapori sama anak-anak,” kata Eva.

Menurut Eva, alasan sukarelawan datang ke DPR untuk merayakan pelantikan Jokowi-JK. Relawan menilai sudah saatnya rakyat ikut merayakan pelantikan seorang presiden.

“Selain itu kita juga ingin jaga-jaga supaya enggak ada yang macem-macem,” lanjut Eva.

Advertisement

Lantas apa tanggapan Jokowi yang sudah diberitahu sejak dua pekan lalu? “Cuma mesem-mesem, diam saja,” jawab Eva.

Saat ini mereka sedang mengurus izin dari kepolisian. Pasalnya pada saat itu, Gedung DPR dan Istana akan mendapat prioritas pengamanan super ketat dari polisi dan TNI.

Kapolri, Jenderal Sutarman mengaku siap mengerahkan 22.000 personel Polri untuk menjaga kelancaran pelantikan Jokowi-JK. (Baca: Polisi Kerahkan 22.000 Personel)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif