News
Jumat, 29 Juni 2018 - 20:00 WIB

Jokowi Pernah Disopiri Mahathir dengan Kecepatan 180 Km/Jam!

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, BOGOR</strong>&nbsp;– Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenang pengalamannya di dalam mobil Proton yang disopiri Mahathir Mohamad, Perdana Menteri Malaysia, dengan kecepatan 180 kilometer per jam.</p><p>"Saya ingat betul tahun 2015 saat <a title="Donald Trump hingga BTS, Ini 25 Orang Paling Berpengaruh di Internet" href="http://news.solopos.com/read/20180629/497/925082/donald-trump-hingga-bts-ini-25-orang-paling-berpengaruh-di-internet">saya berkunjung</a> ke Malaysia ke Kuala Lumpur diajak oleh Bapak Tun Mahathir untuk <em>test drive</em>mobil Proton disetiri sendiri oleh Bapak Tun Mahathir dengan kecepatan 180 kilometer per jam," kata Jokowi dalam konferensi pers bersama Mahathir yang mengunjungi Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (29/6/2018).</p><p>Kenangan atas pengalaman itu disampaikan sebelum Presiden membahas isi pertemuan kedua belah pihak.</p><p>Kendati disopiri dengan kecepatan relatif tinggi, Presiden Jokowi menyatakan<a title="6 Negara Keluarkan Travel Advice karena Erupsi Gunung Agung Bali" href="http://news.solopos.com/read/20180629/496/925150/6-negara-keluarkan-travel-advice-karena-erupsi-gunung-agung-bali"> tidak khawatir</a> dan takut karena sopirnya adalah Mahathir.&nbsp;Kala itu Mahathir tidak menjabat sebagai Perdana Menteri. Mahathir baru terpilih kembali sebagai Perdana Menteri pada Mei 2018 di usia 92 tahun.</p><p>"Kalau semisal <em>driver-</em>nya bukan beliau saya kira saya takut," kata Presiden Jokowi, disambut tawa riuh para hadirin.</p><p>Dalam konferensi pers itu, Mahathir menyatakan perasaan takutnya menyopiri Presiden Jokowi karena pada saat itu atau tiga tahun lalu dirinya bukan Perdana Menteri Malaysia.</p><p>Mahathir menyatakan dirinya pada saat itu adalah <em>test-driver</em> [pengemudi yang menjajal mobil].</p><p>"Kita gunakan <em>test track</em>&nbsp;[jalur untuk menjajal mobil]. <a title="26.862 Penumpang Batal Terbang akibat Erupsi Gunung Agung Bali" href="http://news.solopos.com/read/20180629/496/925075/26.862-penumpang-batal-terbang-akibat-erupsi-gunung-agung-bali">Seperti semua tahu</a>, <em>test track</em> itu bukan saja rata gitu, tapi agak miring sedikit. Tapi Presiden [Jokowi] tidak <em>complain</em> apa-apa," kata Mahathir.</p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif