News
Sabtu, 1 Juli 2023 - 19:52 WIB

Jokowi Ingatkan Polisi Jangan Hanya Tajam ke Bawah tapi Tumpul ke Atas

Newswire  /  Mariyana Ricky P.D  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo meninjau pasukan saat memimpin upacara peringatan HUT ke-77 Hari Bhayangkara di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (1/7/2023). HUT ke-77 Bhayangkara mengangkat tema Polri presisi untuk negeri, pemilu damai menuju Indonesia maju. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan jajaran Polri untuk tidak hanya “tajam ke bawah tapi tumpul ke atas” dalam menegakkan hukum.

“Kewenangan Polri itu besar, kekuatan Polri juga besar. Ini harus digunakan secara benar. Jangan ada yang disalahgunakan, jangan ada lagi persepsi hanya tajam ke bawah tapi tumpul ke atas,” kata Presiden Jokowi saat menjadi Inspektur Upacara Peringatan ke-77 Hari Bhayangkara di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (1/7/2023), dilansir Antara.

Advertisement

Jokowi mengatakan masyarakat membutuhkan rasa aman, rasa keadilan dan perlakuan Polri untuk memberikan pengayoman. Dia meminta Polri untuk tidak mengabaikan keinginan masyarakat.

Polri, kata Jokowi, harus memberikan kepastian perlindungan, kepastian hukum, dan kepastian berusaha bagi masyarakat dan pengusaha.

Jokowi mengaku senang dengan meningkatnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri menjadi lebih dari 70 persen dari sebelumnya 60 persen. Namun, Jokowi tetap meminta Polri memperbaiki diri dan terus berbenah.

Advertisement

“Ini perkembangan baik, tapi masih harus terus ditingkatkan, Polri harus terus memperbaiki diri, berbenah diri, melakukan reformasi-reformasi di segala lini,” ujar Jokowi.

Kepala Negara mengatakan masyarakat akan terus mengawasi kinerja Korps Bhayangkara. Gerak-gerik prajurit Polri, kata Jokowi, tidak akan bisa ditutup-tutupi dan itu akan berdampak pada tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri.

“Hati-hati sekarang ini segala sesuatu bisa direkam bisa disebarluaskan, gerak gerik Polri sekecil apapun tidak bisa ditutup-tutupi lagi, sehingga kepercayaan kepada Polri akan selalu diuji, seberapa tinggi tingkat kepercayaan rakyat, seberapa tinggi tingkat kepuasan rakyat, itu menjadi hal yang penting,” ujarnya.

Advertisement

Hari Bhayangkara merupakan hari Kepolisian Nasional yang diambil dari momentum turunnya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 11 Tahun 1946. Setiap 1 Juli diperingati sebagai Hari Bhayangkara.

Pada tahun ini, Polri melalui peringatan HUT Korps Bhayangkara menegaskan perannya dengan Tema “Polri Presisi Untuk Negeri, Pemilu Damai Menuju Indonesia Emas”.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif