News
Sabtu, 5 Maret 2016 - 18:30 WIB

JAVA JAZZ 2016 : Ternyata Ini yang Bikin Jokowi Batal Ketemu Sting

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Musisi asal Inggris Sting menghibur penggemarnya dalam konser Back To Bass Tour di Mata Elang International Stadium, Ancol, Jakarta, Sabtu (15/12/201) malam. Basist legendaris tersebut membawakan lagu-lagu hits seperti Englishman In New York, If I Ever Lose My Faith In You, Every Little Thing She Does is Magig, Seven Days serta sejumlah hits lainnya. (Antara/JIBI/Yudhi Mahatma)

Java Jazz 2016 diwarnai kehadiran Sting. Namun, penyanyi Inggris itu batal ketemu Jokowi karena kesibukan Presiden.

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) batal menemui penyanyi asal Inggris Gordon Matthew Thomas Sumner atau yang lebih dikenal sebagai Sting. Istana menyebut batalnya pertemuan ini karena kesibukan Presiden mempersiapkan Konferensi Tingkat Tinggi Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (KTT OKI).

Advertisement

Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana, dalam keterangan resminya di Jakarta, Sabtu (5/3/2016), mengatakan pertemuan Presiden Jokowi dengan Sting belum dapat dilaksanakan hari ini. “Semula pertemuan tersebut akan dilaksanakan di Istana Merdeka, Sabtu 5 Maret 2016, pukul 14.00 WIB,” katanya.

Pertemuan tersebut belum dapat dilaksanakan karena Presiden sedang berkonsentrasi menghadapi pelaksanaan KTT OKI yang akan diselenggarakan pada 6-7 Maret 2016 di Jakarta Convention Center. Bahkan, pada Sabtu sore ini, Presiden memanggil Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno untuk membahas pelaksanaan KTT LB OKI.

“Meski belum dapat bertemu dengan Sting, Presiden berharap kehadiran Sting di Java Jazz International Festival 2016 dapat menghibur masyarakat khususnya para fans setianya dari seluruh Indonesia,” sebut Ari.

Advertisement

Awalnya, Presiden Jokowi dijadwalkan menerima Sting di Istana Merdeka Jakarta, Sabtu. Indonesia sendiri dipilih menjadi tempat penyelenggaraan KTT LB OKI yang berawal dari saat Indonesia menjadi tuan rumah International Conference on the Question of Jerusalem 2015 di Jakarta.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif