News
Sabtu, 14 September 2013 - 12:44 WIB

JASA PENERBANGAN : Citilink Terapkan Sistem Penerbangan Transit di 13 Rute

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pesawat terbang milik maskapai penerbangan Citilink. (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO—Maskapai penerbangan Citilink menargetkan hingga akhir tahun 2015 bakal mengoperasikan 50 unit pesawat Airbus A320.

Saat ini, maskapai anak perusahaan Garuda Indonesia baru mengoperasikan 22 armada Airbus A320 terbaru untuk melayani 21 rute domestik di 19 kota tujuan di berbagai kota di Indonesia setiap harinya.

Advertisement

“Citilink secara bertahap akan menambah pesawat Airbus A320 baru setiap tahunnya, sehingga pada akhir 2015 Citilink punya 50 pesawat,” kata Chief Executive Officer (CEO) PT Citilink Indonesia, Arif Wibowo, kepada solopos.com, akhir pekan lalu.

Dia menjelaskan, Citilink merupakan penyedia jasa penerbangan low cost carrier (LCC) yang melayani penerbangan dengan sistem dari kota ke kota menggunakan model usaha pesawat berbiaya murah. Berbasis di Jakarta dan Surabaya, di September ini Citilink sudah melayani 110 frekuensi harian dari Jakarta dan Surabaya ke Batam, Banjarmasin, Denpasar, Balikpapan, Yogyakarta, Medan, Palembang, Padang, Ujung Pandang, Pekanbaru, Lombok, Bengkulu, Jambi, Semarang, Malang, Pangkal Pinang, dan Tanjung Pandan.

Mulai Senin (9/10/2013), Citilink resmi menerapkan sistem penerbangan transit (through check-in) untuk 13 rute penerbangannya. Arif mengatakan sistem through check-in ini semakin mempermudah penumpang Citilink, karena pada saat berada di bandara penghubung tidak perlu check-in kembali dengan membawa barang bagasi untuk menuju destinasi akhir.

Advertisement

“Penumpang pesawat akan terbang lebih nyaman menuju kota tujuan dan kami akan terus melakukan inovasi pada rute-rute penerbangan lainnya,” ujar Arif.

Lebih lanjut, Vice President Marketing&Communication PT Citilink Indonesia, Aristo Kristandyo, memaparkan rute-rute yang saat ini menerapkan sistem through check-in adalah Medan – Surabaya dengan transit di Jakarta, Lombok – Batam dengan transit di Jakarta, Palembang – Padang dengan transit di Batam, Batam – Balikpapan dengan transit di Jakarta, Balikpapan – Batam dengan transit di Jakarta, Batam – Semarang dengan transit di Jakarta, Pangkal Pinang – Surabaya dengan transit di Jakarta, Pekanbaru – Denpasar dengan transit di Jakarta, Jakarta – Lombok dengan transit di Surabaya, Lombok – Jakarta dengan transit di Surabaya, Padang – Denpasar dengan transit di Jakarta, Denpasar – Padang dengan transit di Jakarta, dan Medan – Denpasar dengan transit di Jakarta.

Pada saat check-in di bandara asal, penumpang akan mendapatkan dua boarding pass serta nomor label bagasi sesuai tujuan akhir. Saat transit, penumpang dimungkinkan untuk melanjutkan perjalanan menuju destinasi akhir tanpa harus turun dari pesawat apabila pesawat yang digunakan dari bandara asal  untuk menuju destina+++++++++++si akhir adalah pesawat yang sama.

Advertisement

Sebaliknya, apabila pesawat yang digunakan adalah pesawat yang berbeda maka penumpang akan diminta untuk turun dari pesawat terbang dan melapor ke Transfer Desk untuk konfirmasi penerbangan lanjutan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif