NEW YORK—Pemerintah Amerika Serikat menghabiskan anggaran hingga US$11 juta atau lebih dari Rp100 miliar untuk menjaga rahasia negara. Jumlah itu melonjak dua kali lipat dibanding satu dekade lalu.
Seperti dilansir New York Times dan dikutip Newser, Selasa (3/7) waktu setempat, dana sebesar itu belum termasuk anggaran untu CIA dan NSA. Salah satu pejabat otoritas keamanan AS menyatakan, jika ditambahkan jumlah anggaran akan membengkak hampir 20% lagi.
Salah satu kubu penolak kebijakan anggaran tersebut mengatakan, jumlah informasi yang masuk daftar klasifikasi pemarintah AS terlalu banyak. Mereka juga mempertanyakan kredibilitas dari klasifikasi tersebut.(ali)