News
Sabtu, 1 Maret 2014 - 20:30 WIB

ISU RISMA MUNDUR : Mega Melarang Mundur, Bagaimana Risma?

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gubernur DKI Jakarta, Jokowi; Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri; Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini; dan Wakil Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana (dari kiri ke kanan) saat tiba di ruang VIP Bandara Juanda, Sabtu (1/3/2014). (JIBI/Bisnis/Miftahul Ulum)

Solopos.com, SURABAYA — Meski Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, melarang Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini atau Risma, untuk tidak mundur dari jabatan dan telah memberi pernyataan sikap, Risma hingga kini masih enggan memberi keterangan.

Seusai mendampingi Megawati dan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo atau Jokowi, yang memberikan kuliah umum di Kampus Universitas Surabaya, Sabtu (1/3/2014), Risma tetap diam saat ditanya bagaimana sikapnya.

Advertisement

Keluar dari ruang kuliah umum, Risma hanya berjalan dan menatap kedepan dengan mimik wajah datar dan tanpa menjawab pertanyaan-pertanyaan sejumlah media yang mengerubunginya. Risma pun akhirnya berhasil menghindar menuju mobilnya dan lolos dari kejaran awak media.

Pernyataan tidak mundur dari jabatan dan tetap melaksanakan tugas sebagai pemimpin Kota Surabaya itu hanya terucap dari PDIP yang mengusungnya. Dalam pernyataan sikap yang dibacakan Wakil Sekjen PDIP, Hasto Kristianto, sebelumnya, Risma diminta tidak mundur dan Wakil Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana tetap bertugas membantu menjalankan kebijakan-kebijkan yang dibuat Risma.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif