SOLOPOS.COM - Recep Tayyip Erdogan (JIBI/Solopos/Reuters)
Video itu memperlihatkan kebrutalan militan ISIS mengeksekusi tentara Turki.
Solopos.com, ANKARA – Teror ISIS kembali menyeruak. Baru-baru ini, melalui laman media sosialnya, ISIS memperlihatkan rekaman aksi brutal militannya yang membakar hidup-hidup dua tentara Turki.
Dilansir Dailymail, Sabtu (24/12/2016), kejadian tersebut dikonfirmasi Otoritas Turki. Mereka menyatakan kehilangan kontak dengan dua orang tentaranya.
Pemerintah Turki belum berkomentar secara resmi terkait pembakaran tentaranya oleh ISIS.
Namun, mereka telah memblokir media sosial seperti Twitter, Facebook, serta beberapa situs berbagi video lain yang menayangkan adegan pembakaran tersebut.
Aksi tersebut direkam kemudian disebar ISIS lewat beberapa medianya. Video yang dirilis ISIS ini berdurasi kurang lebih 19 menit. Dalam rekaman itu, dua orang militer Turki berseragam lengkap disekap disebuah kurungan. Dengan keadaan tangan terikat para tentara ini dibawa keluar.
Setelahnya, beberapa pengikut ISIS langsung membakar dua orang itu hingga tewas. Kejadian mengerikan tersebut diyakini dilakukan di Aleppo, Suriah.
Berbicara dengan bahasa Turki, pelaku pembakaran mengeluarkan kritik serta ancaman terhadap Presiden Recep Tayyip Erdogan. “Benih kehancuran akan kami tabur di Turki,” sebut pelaku pembakaran seperti dikutip dari Al Jazeera, Sabtu (24/12/2016).
Aksi sadis serupa pernah ISIS lakukan kepada seorang pilot Angkatan Udara Yordania, Moaz al-Kassasbeh. Pria yang ditangkap pada Desember 2014 ini dibakar hidup-hidup di dalam kurungannya.
Sementara pada November lalu, media sayap ISIS, Amaq mengatakan, kelompok teroris tersebut menculik dua orang Tentara Turki.