News
Senin, 25 Februari 2013 - 21:47 WIB

Internal Audit SVLK Digelar Maret

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO — Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) Soloraya segera mengadakan internal audit sebelum melaksanakan audit eksternal sistem verifikasi dan legalitas kayu (SVLK). Audit internal ini diharapkan meningkatkan kesiapan perusahaan dalam pengurusan SVLK itu.

Ketua Asmindo Soloraya David R Wijaya mengatakan saat ini grup SVLK sedang menyelesaikan administrasi untuk mengejar pelaksanaan audit sesuai dengan jadwal. Menurutnya, proses paling lama dari persiapan internal audit itu adalah menyinkronkan masing-masing perusahaan.

Advertisement

“Dari sisi pendampingan sudah fix, hanya beberapa perizinan yang harus mengurus di luar Solo sedang diurus karena peraturan berbeda dengan di Solo,” ujarnya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (25/2/2013).

David mengatakan kendati pelaksanaan SVLK untuk produk furnitur berlaku pada 2014, grup SVLK yang menjadi pilot project itu harus memastikan siap. Pasalnya, SVLK ini akan menjadi acuan bagi eksportir untuk memasukkan barang ke Benua Eropa. Apalagi, jumlah perusahaan yang mengantongi SVLK ini masih sedikit. Baru sekitar 10 perusahaan dari total 200 perusahaan anggota Asmindo Soloraya memiliki SVLK.

“Semua perusahaan sudah mengurus SVLK. Saat ini memang baru Eropa yang menerapkan SVLK. Tetapi ke depan negara lain seperti Jepang dan Australia akan menyusul menerapkan,” terangnya.

Advertisement

Kepemilikan SVLK ini, lanjutnya, dapat meningkatkan daya saing produk ekspor mebel dari Indonesia. Pasalnya, selama ini disinyalir banyak kayu ilegal beredar dari Indonesia. Penerapan SVLK ini juga tidak dapat dihindari pengusaha karena merupakan mandatory dari pemerintah ke pemerintah (government to government). Pengurusan SVLK itu menghabiskan dana yang cukup besar sekitar Rp40 juta.

”Jika Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Izin Gangguan (Hinder Ordinate) dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) sudah selesai semua kami yakin pekan depan internal audit dapat dimulai,” ucapnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif