News
Rabu, 3 Juli 2019 - 12:30 WIB

Instagram Kemendikbud Penuh Kritikan Soal PPDB Zonasi

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA – Kendati Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, telah merevisi Permendikbud tentang sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Zonasi, aturan ini tetap menjadi polemik di masyarakat. 

Sebelumnya diketahui, atas perintah Presiden Joko Widodo, Muhadjir Effendy mengubah Permendikbud Nomor 51 tahun 2009 mengenai kouta jalur prestasi dari 5 persen melebar menjadi 15 persen. 

Advertisement

Namun tampaknya hal ini tetap tidak memuaskan banyak pihak terutama orang tua dan calon siswa perserta didik baru. 

Dikutip dari Instagram resmi kemdikbud.ri, bahkan ketika akun tersebut mengunggah berita terbaru tentang Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2019, masih banyak saja pengguna Instagram yang meninggalkan komentar negatif perihal penyelenggaraan PPDB Zonasi. 

“Sistem zonasi menurunkan mental anak pak,” tulis akun @afnywf_. 

Advertisement

Postnya apa, ujung2nya komen tentang zonasi,” tutur akun @josuajonathan. 

Bahkan diunggahan terakhir kemdikbud.ri yang menyoal tentang OSN 2019 beberapa menit lalu, beberapa pengguna Instagram malah menunggu komentar pengguna lainnya untuk berkicau tentang peraturan zonasi agar semakin riuh dan ramai. 

“Menunggu komentar zonasi,” tulis akun @imaabi_fi. 

Advertisement

“Masih disini pak dengan zonasi yang sangat menyakitkan,” tulis akun @joko_sulistiyo_.

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif