SOLOPOS.COM - Foto Instagram Madonna yang menuai banyak kecaman (instagram)
Solopos.com, NEW YORK – Madonna memang tak bisa lepas dari kontroversi. Musisi pop Amerika Serikat (AS) ini mendapati kecaman seusai mengunggah foto di Instagram. Dalam foto penyanyi berusia 55 tahun itu berpose menari di depan dua pria tak berbusana dengan simbol agama.
Akun instagram Madonna memperoleh banyak serangan dari pengguna situs berbagi foto itu. Madonna dikritik lantaran mengunggah foto dirinya diapit oleh dua penari pria.
Kedua pria yang merupakan penari latar itu, salah satunya terdapat simbol Bintang Daud dan satu penari lainnya terdapat simbol bulan sabit serta bintang di masing-masing perut kedua penari itu.
Madonna menulis “Tidak ada pemisahan! Kita semua memiliki darah dengan warna yang sama! #ceasefire #peaceinthemiddleeast #livingforlove”.
Unggahan Maddona ini justru memicu perang di kata-kata diantara pro-Palestina dan pro-Israel. Dilansir Daylimail, Kamis (31/7/2014), perang di dunia maya ini semakin panas lantaran kedua kubu saling hujat dengan perkataan yang cenderung kasar.
Seperti kicauan akun aichaam yang paling banyak ditanggapi akun pro-Israel. “Persetan dengan Israel. Israel adalah sebuah tempat di mana mereka membunuh anak-anak dan orang tuanya” katanya.
Sedang pro-Israel bernama ranrubherre, mengatakan: “Mendukung Israel berarti mendukung perang melawan teror dan ekstremis Islam yang ingin merebut kebebasan kami”.
Meski kedua kubu saling bersitegang ada sejumlah akun yang mencoba menengahi. Madonna sendiri kembali mengunggah sebuah foto yang berhubungan dengan krisis di jalur Gaza.
Madonna mengunggah gambar seekor burung merpati terbang bersama teks bertuliskan bahasa Ibrani dan Arab, dengan judul: “Hentikan tembakan di kedua sisi! Anak-anak Gaza membutuhkan dukungan kita! #ceasefire #peaceinthemiddleeast #livingforlove”.
Madonna belakangan memang kerap mengunggah foto solidaritas di akun instagramnya. Dia telah mengunggah beberapa pesan ke laman Instagram-nya sejak pertempuran dimulai pada tanggal 8 Juli, termasuk beberapa gambar memperlihatkan bunga sedang mekar dan pesan yang menyatakan, “Buatlah cinta bukan perang”.