SOLOPOS.COM - Surya Darmadi, pemilik PT Duta Palma Grup (Istimewa)
Solopos.com, JAKARTA — Bos PT Duta Palma Group/Darmex Group, Surya Darmadi, tiba di Indonesia pada Senin (15/8/2022).
Surya Darmadi merupakan tersangka kasus korupsi di Kejaksaan Agung (Kejagung) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kasus Surya Darmadi di Kejagung diduga menyebabkan kerugian perekonomian negara senilai Rp78 triliun. Dia juga tersangka kasus suap pengajuan revisi alih fungsi hutan di KPK.
Kasubag Humas Ditjen Imigrasi Kemenkumham, Ahmad Nursaleh, mengatakan Surya Darmadi menumpang pesawat China Airlines dengan rute Taipei-Soekarno Hatta.
“Yang bersangkutan datang dengan menumpang pesawat China Airlines CI 761 rute Taipei-CGK,” kata Nursaleh, Senin (15/8/2022).
Baca Juga : Akhirnya! Bos PT Duta Palma Surya Darmadi Muncul di Kejaksaan Agung
Sebelumnya, Pengacara Bos PT Duta Palma Group/Darmex Group Surya Darmadi bernama Juniver Girsang memastikan kliennya sedang dalam perjalanan menuju Jakarta untuk menghadapi proses hukum. “Masih dalam Perjalanan,” kata Juniver, Senin (15/8/2022).
Juniver menyebut Surya Darmadi kemungkinan tiba sekitar 13.00 WIB. “Tiba sekitar jam 13.00 WIB. Perkembangan kemana nanti kami saling info,” ujar Juniver.
Juniver memaparkan bahwa kliennya akan datang dari luar negeri pada Minggu (14/8/2022). Setibanya di Indonesia, Surya Darmadi akan langsung mendatangi tim penyidik untuk menjelaskan seluruh dugaan melakukan tindak pidana tersebut.
Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Tiba di Indonesia, Surya Darmadi Terbang dari Taiwan