News
Senin, 24 Mei 2021 - 13:49 WIB

Ini Reaksi Partai Lain Lihat Ganjar Pranowo Tak Diundang Puan Maharani

Aprianus Doni Tolok - Bisnis.com  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera. (Bisnis-Samdysara Saragih)

Solopos.com, JAKARTA -- Polemik antara Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, disorot politikus dari partai lain. Salah satunya adalah Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera.

Menurut Mardani, apa yang dialami Ganjar menjadi ujian untuk menjadi pemimpin besar. “Mas @ganjarpranowo sdg mendapat ujian sebenarnya utk menjadi Pemimpin yg mampu membawa Indonesia dan Jateng khususnya, jadi Negara dan Provinsi yg maju. Sing sabar Mas,” cuit Mardani melalui akun Twitter @MardaniAliSera, Minggu (23/5/2021).

Advertisement

Polemik antara Ganjar dan Puan mencuat setelah Gubernur Jateng itu tidak diundang dalam acara pengarahan seluruh kader PDIP di Jateng untuk penguatan soliditas partai menuju Pemilu 2024. Acara yang digelar pada Sabtu (22/5/2021) itu dihadiri oleh Puan Maharani. Seluruh kepala daerah dari PDIP di Jateng diundang, kecuali Ganjar.

Baca Juga: Dituding Kerap Pansos, Ganjar: Saya Sudah Bermedsos Sejak Jadi Anggota DPR

Advertisement

Baca Juga: Dituding Kerap Pansos, Ganjar: Saya Sudah Bermedsos Sejak Jadi Anggota DPR

Sang Gubernur pada saat yang sama justru diketahui berada di Jakarta sedang bersepeda. Sehari sebelumnya, Ganjar datang menemui Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Tidak diketahui agenda atau isi pembicaraan diantara keduanya. Tapi dalam pertemuan tersebut Ganjar mengaku bertujuan untuk silaturahmi.

Pada kesempatan itu, Ganjar juga memberikan sebuah lukisan karya Djoko Susilo kepada Presiden ke-5 RI tersebut.

Advertisement

"Tugasmu masih Gubernur Jateng, jangan mikir capres dulu. Kalau memang hebat, kamu pasti dicalonkan sebagai presiden oleh Ibu Ketum," kata pria yang akrab disapa Bambang Pacul ini ketika dihubungi, Minggu (23/5/201).

Baca Juga: Diganjal Puan Maharani, Ganjar Pranowo Bakal Merapat ke Kubu Prananda Prabowo?

Ganjar Digaet Partai Lain

Terpisah, ahli hukum tata negara Refly Harun turut mengomentari terkait permasalahan di internal PDIP itu Refly menilai keputusan DPD PDIP Jateng tidak mengundang Ganjar dalam acara pengarahan Ketua DPP PDIP Puan Maharani kepada seluruh kader di Jawa Tengah mengindikasikan banyak hal.

Advertisement

Namun, berdasarkan pemberitaan di banyak media massa, alasan dibalik itu semua adalah terkait bursa pencalonan presiden pada Pemilu Presiden 2024. Ganjar dinilai terlalu ambisius untuk maju pencapresan.

“Kalau Ganjar Pranowo tidak dipakai PDI Perjuangan [sebagai capres/cawapres], bukan tidak mungkin dia ‘dipakai’ orang lain,” kata Refly seperti dikutip dari tayangan di kanal Youtube pribadinya, Senin (24/5/2021).

Pasalnya, kata Refly, calon presiden bisa muncul dari tiga arus yaitu arus istana, arus koalisi in between, dan arus di luar istana.

Advertisement

Baca Juga: Tak Diundang Puan Maharani, Pengamat: Karier Politik Ganjar Pranowo di PDIP di Ujung Tanduk

Arus istana, sambungnya, pasangan calon presiden yang paling santer diisukan maju adalah Prabowo-Puan Maharani. Berikutnya capres yang diusung arus koalisi in between atau yang awalnya berasal dari koalisi istana lalu keluar dan mengusung capres sendiri akan muncul menjelang pemilu.

“Saya tengarai adalah koalisi yang dipimpin oleh Nasdem,” ungkap Refly.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif