News
Rabu, 19 Oktober 2016 - 15:40 WIB

Ini Dia Bayi Pertama yang Lahir di RS UNS Solo

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Dari kiri ke kanan, Pasutri Suwanto-Umi Wahidah berfoto bersama jajaran Direksi RS UNS di rumah sakit tersebut, Rabu (19/10/2016). (Septhia Ryanthie/JIBI/Solopos)

Bayi pertama yang lahir di RS UNS bernama Ayudia Inara Alinka anak pasangan Suwanto dan Umi Wahidah warga Purbayan.

Solopos.com, SOLO — Senyum bahagia menghiasi wajah pasangan suami-istri (pasutri) Suwanto, 36, dan Umi Wahidah, 23, ketika bertemu dengan sejumlah wartawan dari berbagai media massa di Rumah Sakit (RS) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Rabu (19/10/2016).

Advertisement

Sesosok bayi mungil berjenis kelamin perempuan tertidur pulas dalam gendongan Umi pagi itu. Bayi tersebut adalah putri kedua pasutri warga Jl. Melati I No. 10, Perum Tiara Ardi, Purbayan, Sukoharjo, tersebut.

Bayi yang diberi nama Ayudia Inara Alinka itu menjadi bayi pertama yang lahir di RS UNS Solo, Selasa (18/10/2016) sekitar pukul 09.13 WIB.

Advertisement

Bayi yang diberi nama Ayudia Inara Alinka itu menjadi bayi pertama yang lahir di RS UNS Solo, Selasa (18/10/2016) sekitar pukul 09.13 WIB.

Kepada wartawan, Umi mengaku rutin memeriksakan kandungannya di RS UNS tersebut sejak usia kandungannya lima bulan. Dia memilih RS UNS karena jarak rumah sakit tersebut cukup dekat dari rumahnya.

“Di RS UNS ini pemeriksaan kandungan saya ditangani dokter spesialis kandungan Dimas Mardiawan, didampingi bidan,” ungkap Umi.

Advertisement

“Saya langsung ke rumah sakit untuk persiapan. Alhamdulilah persalinan lancar dan sekitar pukul 09.13 WIB anak saya lahir lewat persalinan normal,” ungkapnya.

Tak Dipungut Biaya

Suwanto menambahkan selama mengandung hingga melahirkan, istrinya mendapatkan layanan kesehatan sangat baik meskipun mereka tidak dipungut biaya oleh RS UNS, bahkan saat pemeriksaan USG 4 dimensi di rumah sakit itu.

Advertisement

Kebahagiaan atas kelahiran putri kedua Suwanto-Umi juga dirasakan jajaran Direksi RS UNS. Direktur RS UNS, Zainal Arifin Adnan, mengungkapkan hal itu.

Sejak diresmikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani, 10 Agustus 2016 lalu, Zainal mengatakan RS UNS telah memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat. “Kami berupaya pelayanan kepada masyarakat dengan seoptimal mungkin,” ungkap Zainal.

Wakil Direktur I RS UNS, Tonang Ardiyanto, menambahkan kelahiran bayi pertama di RS UNS, Selasa, itu ditangani Tim Pelayanan Obstetrik dan Neonatal Emergensi Komprehensif (PONEK) RS UNS.

Advertisement

“Proses persalinan selama 45 menit yang dipimpin dokter obsgin RS UNS, Dimas Mardiawan, berjalan lancar dan segera dilanjutkan inisiasi menyusui dini. Kelahiran bayi dengan bobot 2,5 kilogram dan panjang 47 sentimeter ini menjadi bagian sejarah RS UNS karena merupakan bayi pertama yang dilahirkan di RS UNS,” tandasnya.

Advertisement
Kata Kunci : RS UNS
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif