News
Sabtu, 25 November 2017 - 12:00 WIB

Indonesia Kutuk Serangan Bom di Mesir

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Masjid Ar Raudhah di Bir al-Abed, sebelah barat El Arish, kota utama di Sinai Utara, Mesir. (Reuters TV)

RI mengutuk serangan bom di Mesir.

Solopos.com, JAKARTA — Pemerintah Indonesia mengutuk keras serangan bom yang menewaskan lebih dari 230 orang dan melukai ratusan lainnya di Masjid Ar-Raudhah di Bir El-Abd, Kota El-Arish, Sinai Utara, Mesir, Jumat (24/11/2017).

Advertisement

“Pemerintah Indonesia menyampaikan duka cita dan simpati yang sangat dalam atas korban meninggal dan mendoakan agar korban luka segera pulih,” demikian pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dalam keterangan tertulis seperti dilansir suara.com, Sabtu (25/11/2017).

Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi juga telah mengirimkan pesan duka cita dan simpati langsung kepada Menlu Mesir. (baca: Lebih dari 230 Orang Tewas Akibat Serangan Bom di Masjid Mesir)

Bagi WNI yang berada di Mesir, diimbau untuk selalu waspada dan menghindari wilayah-wilayah yang rawan menjadi target teror di Mesir. KBRI Kairo membuka hotline +20 102 2229989 bagi warga yang membutuhkan informasi lebih lanjut dan bantuan konsuler.

Advertisement

Sementara itu, Duta Besar (Dubes) RI untuk Mesir, Helmy Fauzi, mengonfirmasi tidak ada Warga Negara Indonesia (WNI) menjadi korban serangan teror bom di Sinai Utara, Mesir.

“Berdasarkan pemantuan KBRI Kairo dan pelacakan melalui sumber keamanan Mesir, sejauh ini diperoleh informasi tak ada WNI yang menjadi korban serangan tersebut,” kata Dubes Helmy Fauzi, dalam keterangan persnya yang diterima Antara di Jakarta, Jumat.

Helmi membeberkan pada Jumat telah terjadi ledakan Improvised Explosive Device (IED) yang dilancarkan oleh kelompok teroris yang tidak dikenal di samping Masjid Ar-Raudhah Mesir. IED diledakkan pada saat pelaksanaan Salat Jumat. Kelompok teroris tersebut juga menembaki para Jamaah pasca ledakan.

Advertisement

Dubes RI untuk Mesir juga menegaskan tidak ada warga Indonesia yang tinggal di Kota El Arish yang berjarak 450 km dari Kairo, ibu kota Mesir. Kedubes RI di Kairo telah berkordinasi dengan otoritas keamanan setempat dan terus memantau perkembangan situasi di El-Arish.

 

Advertisement
Kata Kunci : Bom Mesir Masjid Mesir
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif