Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
Posisi itu juga melampaui rekor tertinggi sebelumnya 4.193,44 pada 1 Agustus 2011. Posisi terakhir indeks saham itu membentuk kapitalisasi pasarnya Rp3.660 triliun dan rasio harga saham terhadal laba bersihnya (price to earnings ratio/PER) 20,93 kali.
Sebelumnya, analis PT Equator Securities Gina Novrina Nasution memprediksi sentimen positif dari bursa global dan regional dapat membawa IHSG ke zona hijau. “Namun, jenuh beli yang sudah melanda IHSG sehingga ada potensi indeks akan mengalami konsolidasi terlebih dahulu dan kisaran perdagangan di level 4.124–4.196,” ujar Gina dalam risetnya pagi ini.