News
Kamis, 18 Januari 2024 - 12:51 WIB

Imunisasi Polio Menyasar Sekolah Luar Biasa di Solo

Dhima Wahyu Sejati  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Salah seorang siswa akan mendapatkan vaksin polio di SLB C Satyadarma, Kamis (18/1/2024). (Solopos.com/Dhima Wahyu Sejati)

Solopos.com, SOLO—Imunisasi vaksin polio menyasar sekolah di Solo. Salah satunya Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB) Setyadarma Solo, Kamis (18/1/2024). Vaksin polio diperuntukan anak usia 0 tahun sampai 7 tahun.

Guru kelas 3 SDLB Setyadarma Solo, Geovanni Andre, mengatakan di sekolahnya terdapat tiga anak yang masih berusia di bawah 7 tahun. Sedangkan satu anak lagi terpaksa harus ditunda mendapatkan vaksin lantaran rutin mengkonsumsi obat.

Advertisement

“Ada tiga orang dengan tiga laki-laki dan perempuan. Yang tidak vaksin hanya satu karena setiap hari mengkonsumsi obat kejang,” kata dia ketika ditemui wartawan di kantornya, Kamis (18/1/2024).

Dia mengatakan satu anak yang belum mendapatkan vaksin bakal menunggu rekomendasi dari dokter. Menurut dia, satu siswa yang belum dijadwalkan mendapatkan vaksin pada 22 Januari 2024 di sekolah setempat.

Advertisement

Dia mengatakan satu anak yang belum mendapatkan vaksin bakal menunggu rekomendasi dari dokter. Menurut dia, satu siswa yang belum dijadwalkan mendapatkan vaksin pada 22 Januari 2024 di sekolah setempat.

Dia mengatakan vaksin polio sangat penting bagi sekolah untuk mencegah penyebaran polio pada anak. Dia mengatakan pihak sekolah juga sudah memberikan pemahaman tentang pentingnya vaksin polio.

“Sebelum orang tua juga diberi pemahaman bahwa vaksin itu penting terutama untuk anak sendiri, agar tidak menular. Jadi orang tua itu sudah paham dan mengerti soal pentingnnya vaksin,” kata dia.

Advertisement

“Untuk anak-anak seperti ini harus ke puskesmas atau layanan harus antre. Sedangkan anak saya kan tidak bisa tenang. Jadi kalau di sekolah gini kan enak kita kan tinggal antre sedikit, jadi lebih enak dan tidak terlalu repot,” kata dia.

Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Setyowati mengatakan 50.100 anak berusia 0 tahun hingga 7 tahun di Solo menjadi target sasaran imunisasi vaksin polio melalui program Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN).

Vaksin tersebut tidak hanya menyasar puskesmas dan posyandu, namun juga sekolah-sekolah di Solo. Program Sub PIN Polio sudah dilaksanakan 15 Januari 2024 dan akan berlanjut pada19 Februari 2024.

Advertisement

Pemberian vaksin polio bagi anak-anak dilakukan guna mencegah penularan virus seiring ditemukannya kasus positif polio di Kecamatan Manisrenggo, Klaten, pada pengujung 2023. Kasus serupa juga ditemukan di Pamekasan, Madura.

“Kasus polio atau lumpuh layu akut yang diawali demam tinggi, lemah otot, dan kehilangan reflek tubuh. Kami telah berkoordinasi dengan puskesmas dan posyandu untuk mempersiapkan imunisasi polio,” ujar dia.

Polio merupakan penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi terhadap anak. Virus polio mudah berkembang biak di dalam saluran pencernaan dan menyerang sistem saraf anak sehingga mengakibatkan kelumpuhan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif