Lugas Subarkah--harianjogja.com / Kaled Hasby Ashshidiqy | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Presiden RI, Joko Widodo memasuki area rumah duka di Pendopo Krido Manunggal Budaya, Gadingan, Jl. kaliurang km 10.9, Ngaglik, Sleman, Rabu (10/3/2021). (Harianjogja.com/Lugas Subarkah)
JOGJA -- Yohana Sutarmi, ibunda dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, tutup usia pada Rabu (10/3/2021) pagi. Presiden Joko Widodo (Jokowi) datang bertakziah ke rumah duka di Pendopo Krido Manunggal Budaya, Gadingan, Jl. Kaliurang km 10.9, Ngaglik, Sleman, DIY.
Jokowi hadir pukul 10.30 WIB siang di sela agendanya meninjau vaksinasi seniman di Bantul. Ia didampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto; dan Gubernur DIY, Sri Sultan HB X.
Dengan penjagaan ketat Paspampres, Jokowi mendatangi pendapa untuk memanjatkan doa serta bertemu dengan pihak keluarga untuk menyampaikan bela sungkawanya. Tidak berselang lama, Jokowi bergegas meninggalkan rumah duka.
Baca juga: Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 14, Lengkap dengan Syaratnya!
"Beliau menyampaikan turut berbela sungkawa atas meninggalnya ibu kami," kata salah satu anak mendiang Yohana Sutarmi, Krismono.
Ia sekeluarga berterima kasih atas kehadiran Jokowi. Menurutnya, kehadiran Presiden RI ini menjadi kehormatan dan kebahagiaan tersendiri bagi pihak keluarga.
Krismono menjelaskan ibunya meninggal lantaran sakit yang sudah cukup lama. Almarhum sempat dirawat rumah sakit, namun akhirnya diputuskan untuk dirawat di rumah. "Beliau usianya 88 tahun. Sudah dua tahun sakit," ungkapnya.
Baca juga: Sebut Pembunuhan Laskar FPI Pelanggaran HAM Berat, Amien Rais Ingatkan Jokowi Soal Neraka Jahanam
Yohana Sutarmi meninggal pukul 06.30 WIB di rumah. Misa dilaksanakan di hari yang sama pukul 18.00 WIB dan dimakamkan Kamis (11/3) pukul 11.00 WIB.